Mukjizat Nabi Hud AS, Salah Satunya Allah Binasakan Kaum 'Ad Dengan Badai Topan Yang Dahsyat

Mukjizat Nabi Hud AS, Salah Satunya Allah Binasakan Kaum 'Ad Dengan Badai Topan Yang Dahsyat

Kajian Islam. Mukjizat Nabi Hud AS --

Kajian Islam. Radar Seluma. Disway.id -Mukjizat adalah suatu peristiwa, kejadian, ataupun kemampuan luar biasa yang dimiliki atau terjadi pada diri Nabi dan Rasul. Mukjizat diturunkan dan diberikan secara langsung oleh Allah SWT kepada Nabi dan Rasul untuk membuktikan bahwa mereka adalah orang istimewa yang terpilih dalam mengemban dakwah kepada sesamanya. Mukjizat tidak akan dapat ditiru oleh siapapun sehingga Ia berbeda dengan sihir. Sihir dapat dipelajari dan dapat dilawan, sedangkan mukjizat tidak.
 

Adapun Mukjizat Nabi Hud AS yang Allah berikan setidak nya ada 3 Mukjizat 

Pertama: Mendatangkan Kemarau Panjang

Nabi Hud AS diutus oleh Allah SWT sebagai Nabi dan Rasul di Al-Ahqaf, Huadramaut, Yaman, yang mana tinggallah sekelompok masyarakat yang bernama kaum Ad. Daerah Al-Ahqaf terkenal dengan tanah nya nya yang sangat subur hingga kaum Ad hidup dengan makmur dan berkecukupan.

Secara silsilah Kaum 'Ad adalah garis keturunan dari Nabi Nuh AS. Bangunan-bangunan di sana sangatlah bagus mencakup rumah, Kastil, ilIstana, dan Benteng sebab kaum 'Ad terkenal sangat ahli di bidang Arsitektur.

Namun sangat di sayangkan Kaum 'Ad yang hidup di tanah yang subur hingga hidup dan kehidupan penduduknya  menjadi makmur dan berkecukupan menyembah Patung-patung yang mereka buat sendiri lalu di sembah adapun patung-patung mereka beri nama Shamud dan Alhattar. Sehingga Nabi Hud AS berdakwah kepada kaum 'Ad dan mengajak mereka untuk beriman kepada Allah SWT. Nabi Hud AS mengatakan bahwa dirinya adalah utusan Allah yang bertugas untuk menyampaikan kebenaran.

Sebagaimana dijelaskan dalam Al-Qur'an Surat Al A'raf ayat 65 Allah SWT berfirman yang berbunyi: 

وَاِلٰى عَادٍ اَخَاهُمْ هُوْدًاۗ قَالَ يٰقَوْمِ اعْبُدُوا اللّٰهَ مَا لَكُمْ مِّنْ اِلٰهٍ غَيْرُهٗۗ اَفَلَا تَتَّقُوْنَ

Artinya: 

"Dan kepada kaum 'Ad (Kami utus) Hud, saudara mereka. Dia berkata, "Wahai kaumku! Sembahlah Allah! Tidak ada Tuhan (sembahan) bagimu selain Dia. Maka mengapa kamu tidak bertakwa?" (Al A'raf 65) BACA JUGA:Perjalanan Panjang Dakwah Nabi Nuh AS Hingga Di Abadikan Dalam Al-Qalam. Ini Kisah Perjuangannya

Namun, kaum Ad mengingkari ajakan Nabi Hud AS bahkan mencela dengan terang-terangan. Nabi Hud AS melanjutkan dakwah kepada mereka meski pengikutnya hanya sedikit. Setelah sekian lama, kaum Ad tidak juga berubah dan bertindak semakin kejam. Allah pun mengirimkan azab kepada kaum Ad dengan kemarau yang panjang sehingga Tanah Al-Ahqaf menjadi tandus. Tidak ada tanaman yang bisa tumbuh. Sumber air menjadi kering sehingga banyak hewan ternak yang mati. Tidak hanya itu, bangunan-bangunan mereka yang tadinya berdiri dengan megah pun ambruk dan hancur.


Kajian Islam. Perjalanan Panjang Dakwah Nabi Hud AS

Kedua: Mendatangkan Badai Dahsyat

Setelah mendatangkan kemarau yang panjang untuk Kaum 'Ad sehingga mereka kesulitan dalam memenuhi kebutuhan hidup akan tetapi mereka tetap ingkar meskipun Nabi Hud AS berkali-kali memberikan dakwa dan peringatan Sehingga Allah kembali mendatangkan bencana yang lebih besar dan dahsyat yaitu Badai Angin topan sebagaimana diabadikan Allah SWT dalam Al-Qur'an Surat Al Haqqah ayat 6-7 yang berbunyi:

وَاَمَّا عَادٌ فَاُهْلِكُوْا بِرِيْحٍ صَرْصَرٍ عَاتِيَةٍۙ

سَخَّرَهَا عَلَيْهِمْ سَبْعَ لَيَالٍ وَّثَمٰنِيَةَ اَيَّامٍۙ حُسُوْمًا فَتَرَى الْقَوْمَ فِيْهَا صَرْعٰىۙ كَاَنَّهُمْ اَعْجَازُ نَخْلٍ خَاوِيَةٍۚ

Artinya: 

"Sedangkan kaum 'Ad, mereka telah dibinasakan dengan angin topan yang sangat dingin, Allah menimpakan angin itu kepada mereka selama tujuh malam delapan hari terus-menerus; maka kamu melihat kaum 'Ad pada waktu itu mati bergelimpangan seperti batang-batang pohon kurma yang telah kosong (lapuk). (Surat Al Haqqah 6-7)

BACA JUGA:Kisah Nabi Adam AS, Manusia Pertama yang Allah Ciptakan Dari Tanah

Ketiga: Mendapatkan Pertolongan Allah

Adapun Mukjizat Nabi Hud AS yang lainnya yaitu Nabi Hud AS mampu menurunkan hujan atas izin Allah ketika kaum Ad dilanda kekeringan hingga tanaman mati dan tak ada sumber air. Nabi Hud AS juga selamat dari badai petir yang dahsyat.

Setelah bencana yang sangat mematikan, Nabi Hud AS dan orang-orang yang beriman kepada Allah SWT dan Nabi Hud AS hijrah ke Hadramaut dan memulai kehidupan yang baru. Berbeda dengan kaum Ad yang tidak mengakui dan beriman kepada Allah SWT dan Nabi Hud AS celaka dan binasa di hantam angin topan yang dahsyat.

Adapun bukti Mukjizat Nabi Hud AS Allah SWT abadikan dalam Al-Qur'an Surat Al Araf ayat 72 berbunyi:

فَاَنْجَيْنٰهُ وَالَّذِيْنَ مَعَهٗ بِرَحْمَةٍ مِّنَّا وَقَطَعْنَا دَابِرَ الَّذِيْنَ كَذَّبُوْا بِاٰيٰتِنَا وَمَا كَانُوْا مُؤْمِنِيْنَ

Artinya: 

"Maka Kami selamatkan dia (Hud) dan orang-orang yang bersamanya dengan rahmat Kami dan Kami musnahkan sampai ke akar-akarnya orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami. Mereka bukanlah orang-orang beriman.(Al Araf 72)

Dalam Surat lain Allah juga berfirman dalam Surat Hud ayat 58 berbunyi: 

وَ لَمَّا جَآءَ اَمۡرُنَا نَجَّيۡنَا هُوۡدًا وَّالَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡا مَعَهٗ بِرَحۡمَةٍ مِّنَّا ۚ وَ نَجَّيۡنٰهُمۡ مِّنۡ عَذَابٍ غَلِيۡظٍ

Artinya: 

Dan ketika azab Kami datang, Kami selamatkan Hud dan orang-orang yang beriman bersama dia dengan rahmat Kami. Kami selamatkan (pula) mereka (di akhirat) dari azab yang berat.(Hud 58)

Demikianlah 3 Mukjizat Nabi Hud AS, sebagai tanda Kenabian nya dalam menyampaikan risalah kebenaran dan tauhid untuk menyembah Allah SWT sehingga kaum 'Ad yang ingkar Allah binasakan dengan bencana badai topan yang dahsyat. (djl)

Sumber: