Hijrah Menuju Kedewasaan Spiritual: Meniti Jalan Hidayah Menuju Kematangan Iman

Ciri-Ciri Kedewasaan Spiritual dalam Islam

Hijrah menuju kedewasaan spiritual ditandai dengan beberapa karakteristik yang dapat menjadi cermin bagi setiap muslim:

1. Kesadaran Akan Tujuan Hidup

Orang yang telah dewasa secara spiritual memiliki kesadaran penuh bahwa hidup di dunia ini hanyalah sementara. Tujuan utama hidupnya adalah mencari ridha Allah SWT, bukan sekadar mengejar kesenangan dunia.

"وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ"

Artinya: “Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku.” (QS. Adz-Dzariyat: 56)

2. Kematangan Emosi dan Kesabaran

Orang yang matang secara spiritual akan memiliki pengendalian diri, tidak mudah marah, serta sabar dalam menghadapi ujian. Ia percaya bahwa segala sesuatu adalah ketetapan Allah dan pasti mengandung hikmah

"وَبَشِّرِ ٱلصَّـٰبِرِينَ"

Artinya: “Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang sabar.” (QS. Al-Baqarah: 155)

3. Konsistensi dalam Ibadah

Kedewasaan spiritual tampak dari keistiqamahan seseorang dalam menjalankan ibadah, bukan karena rutinitas atau tuntutan lingkungan, tapi karena cinta kepada Allah.

"إِنَّ ٱلَّذِينَ قَالُوا۟ رَبُّنَا ٱللَّهُ ثُمَّ ٱسْتَقَـٰمُوا۟"

Artinya: “Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: Tuhan kami adalah Allah, kemudian mereka tetap istiqamah…” (QS. Fussilat: 30)

4. Menjaga Lisan dan Akhlak

Sumber: