Awal Tahun Hijriyah: Saat Tepat Membuka Kesempatan Menuju Surga "Tahun Baru, Harapan Baru"

Awal Tahun Hijriyah: Saat Tepat Membuka Kesempatan Menuju Surga

Radarseluma.disway.id - Awal Tahun Hijriyah: Saat Tepat Membuka Kesempatan Menuju Surga "Tahun Baru, Harapan Baru"--

Reporter: Juli Irawan
Radarseluma.disway.id - Setiap manusia yang beriman tentu merindukan surga sebagai tempat kembali yang abadi. Surga adalah cita tertinggi dalam kehidupan seorang Muslim, sebuah balasan indah atas iman dan amal saleh. Dalam Islam, awal tahun Hijriyah bukan sekadar penanda waktu, melainkan momentum evaluasi dan pembaruan diri. Ketika kalender berganti ke 1 Muharam, saat itulah Allah memberi kita kesempatan baru untuk memperbaiki amal, meninggalkan dosa, dan menata hidup dalam koridor syariat. Maka, awal tahun adalah awal kesempatan menuju surga sebuah pintu baru untuk lebih mendekat kepada Allah SWT.

Hijrah: Simbol Awal Perjalanan Menuju Ridha Ilahi

Tahun Hijriyah dihitung berdasarkan peristiwa hijrah Nabi Muhammad SAW dari Makkah ke Madinah. Hijrah bukan sekadar perpindahan geografis, melainkan revolusi spiritual dan sosial umat Islam. Allah SWT menjadikan hijrah sebagai bukti keimanan yang tulus dan langkah nyata menuju ridha-Nya:

وَمَن يُهَاجِرْ فِي سَبِيلِ اللَّهِ يَجِدْ فِي ٱلْأَرْضِ مُرَٰغَمًا كَثِيرًا وَسَعَةً

Artinya: “Barang siapa berhijrah di jalan Allah, niscaya mereka akan mendapati di muka bumi ini tempat hijrah yang luas dan rezeki yang banyak...” (QS. An-Nisa: 100)

Ayat ini memberi semangat bahwa siapa pun yang memulai hijrah (perubahan menuju kebaikan) karena Allah, maka Allah akan lapangkan jalan baginya. Awal tahun adalah waktu yang sangat baik untuk memulai hijrah pribadi dari maksiat menuju taat, dari lalai menuju istiqamah, dari hidup tanpa arah menuju hidup yang penuh harapan akan surga.

BACA JUGA:Muharam: Momentum Hijrah dan Pembaruan Jiwa Menuju Derajat Taqwa Sejati

Niat yang Benar: Kunci Membuka Pintu Surga

Segala amal tergantung pada niat, termasuk niat untuk berubah di awal tahun. Rasulullah SAW bersabda:

إِنَّمَا الْأَعْمَالُ بِالنِّيَّاتِ، وَإِنَّمَا لِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى

Artinya: “Sesungguhnya amal itu tergantung pada niat, dan sesungguhnya setiap orang akan mendapatkan sesuai dengan apa yang diniatkannya.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Awal tahun menjadi titik terbaik untuk memperbaharui niat. Niat menjadi hamba Allah yang lebih baik. Niat memperbaiki salat, menambah bacaan Al-Qur’an, memperbanyak amal jariah, dan meninggalkan kebiasaan buruk. Niat yang tulus karena Allah inilah yang membuka pintu ampunan, keberkahan hidup, dan insya Allah, mengantarkan ke surga.

Membuka Catatan Baru dengan Amal Saleh

Setiap awal tahun, catatan amal kita diperbaharui. Saat inilah kesempatan untuk mengisi lembaran baru itu dengan hal-hal yang diridhai oleh Allah. Di antara amalan yang dapat menjadi pembuka jalan ke surga adalah:

Sumber:

Berita Terkait