5,7 Miliar Insentif Fiskal Diterima Seluma, Digunakan Percepat Penurunan Stunting

 5,7 Miliar Insentif Fiskal Diterima Seluma,  Digunakan Percepat Penurunan Stunting

Bupati Seluma Ingatkan Kebersihan Lingukungan Antipasi DBD--

BACA JUGA:Sesudah 3 ASN Sekretariat DPRD Seluma Tersangka, Masih Ada Tambahannya?

 

"Sudah saya pastikan ke BKD Seluma, dana tersebut sudah masuk dan siap dioperasionalkan," ungkap Wabup.

Diungkapkan Wabup, dana ini merupakan tindaklanjut dari apresiasi Wakil Presiden RI. KH. Ma'ruf Amin tentang keberhasilan Pemkab Seluma dalam menurunkan angka stunting. Dari yang sebelumnya mencapai 40 persen pada tahun 2021, pada tahun ini angkanya sudah berada di 22 persen. 

Dilanjutkannya, dana tersebut akan digunakan sebagai upaya percepatan penurunan angka stunting di Kabupaten Seluma pada 2023 dan 2024, diantaranya pemberian makanan bergizi bagi ibu hamil, pemeriksaan kesehatan, serta pemberian nutrisi makanan yang baik sehingga angka penurunan stunting semakin landai. "Termasuk juga sarana prasarana penunjang penurunan stunting, sanitasi dan segala hal yang menyangkut dengan upaya penurunan stunting," sambung Wabup.

Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Seluma, Rudi Syawaludin, S.Sos mengatakan bahwa dalam menyambut HKN ke 59 ini, Dinkes Seluma memang memfokuskan pada beberapa kegiatan positif yang bertujuan untuk membangun semangat para nakes untuk melayani masyarakat.

Selain itu juga ada beberapa reward yang diserahkan kepada Dinkes kepada beberapa Desa/Kelurahan atas capaiannya dalam membangun Seluma lebih sehat, salahsatunya untuk desa/Kelurahan yang sudah bebas buang jamban sembarangan.

BACA JUGA:Gerak Cepat, Polisi Seluma Cek Lahan PT SIL, Dilaporkan Sengaja Dibakar

BACA JUGA:Lamborghini Liris Mobil Terbaru dengan Model Baru Tahun 2024 Eksklusivitas Tinggi

 

"Meskipun sederhana namun kita manfaatkan kegiatan ini untuk mengapresiasa semua pihak yang telah berkontribusi dalam membuat Kabupaten Seluma menjadi lebih sehat," tutupnya.(adt)

 

Sumber: