Peran 5 Tersangka Kasus Korupsi Laptop Chromebook Rp 2 Triliun, Termasuk Nadiem Makarim

Peran 5 Tersangka Kasus Korupsi Laptop Chromebook Rp 2 Triliun, Termasuk Nadiem Makarim

Nadiem Makarim--

 

Nadiem sendiri membantah tuduhan tersebut. Dalam pernyataannya, ia menegaskan tidak terlibat, dan berharap kebenaran akan terungkap.

 

Kerugian Negara dan Dampak

Menurut perhitungan sementara, negara dirugikan hingga Rp 1,98 triliun. Chromebook yang dibagikan ke sekolah-sekolah pun disebut tidak efektif karena keterbatasan sistem operasi, sehingga banyak guru dan siswa kesulitan menggunakannya.

 

Program digitalisasi yang semula diharapkan meningkatkan kualitas pendidikan justru meninggalkan polemik besar. Publik menyoroti lemahnya pengawasan serta dugaan praktik kolusi sejak awal perencanaan.

 

Kelima tersangka kini menjalani proses hukum di Kejagung. Penyidik masih mendalami aliran dana dan kemungkinan adanya pihak lain yang terlibat. Kasus ini menjadi perhatian nasional karena menyeret mantan pejabat tinggi negara serta melibatkan anggaran jumbo di sektor pendidikan.

 

Kasus korupsi pengadaan laptop Chromebook adalah tamparan keras bagi dunia pendidikan Indonesia. Alih-alih memberi manfaat untuk digitalisasi sekolah, proyek ini justru menimbulkan kerugian negara hampir Rp 2 triliun. Peran lima tersangka, termasuk Nadiem Makarim, akan terus disorot publik seiring proses hukum berjalan.

Sumber: