Setelah Syawal: Ujian Sesungguhnya Baru Dimulai

Setelah Syawal: Ujian Sesungguhnya Baru Dimulai

Radarseluma.disway.id - Setelah Syawal: Ujian Sesungguhnya Baru Dimulai--

Namun, setelah Ramadhan berlalu, belenggu setan itu dilepas kembali. Setan pun berusaha dengan lebih keras menjerumuskan manusia ke dalam dosa. Oleh karena itu, diperlukan benteng keimanan yang kuat, agar kita tetap istiqamah di jalan Allah, meski tanpa "perlindungan" khusus seperti saat Ramadhan.

Allah Ta'ala mengingatkan kita dalam Al-Qur'an Surat Fathir ayat 6 yang berbunyi: 

إِنَّ الشَّيْطَانَ لَكُمْ عَدُوٌّ فَاتَّخِذُوهُ عَدُوًّا

Artinya: "Sesungguhnya setan itu adalah musuh bagimu, maka jadikanlah ia sebagai musuh." (QS. Fathir: 6)

Mengambil sikap waspada dan menjadikan setan sebagai musuh adalah perintah langsung dari Allah, apalagi pasca-Ramadhan, ketika setan kembali bebas menggoda manusia.

BACA JUGA:Menjaga Spirit Ramadhan hingga Akhir Syawal dan Seterusnya

Strategi Menghadapi Ujian Pasca-Ramadhan

Agar mampu melewati ujian setelah Syawal, beberapa langkah penting yang bisa kita lakukan antara lain:

Menjaga Shalat Tepat Waktu

Shalat adalah tiang agama. Siapa yang menjaga shalatnya, insya Allah akan dipermudah untuk menjaga amalan lainnya.

Memperbanyak Tilawah Al-Qur'an

Membaca Al-Qur'an secara rutin menambah keimanan dan memperkokoh hati dari rayuan dunia.

Melanjutkan Puasa Sunnah

Seperti puasa enam hari di bulan Syawal. Rasulullah SAW bersabda dalam sebuah Hadits yang diriwayatkan oleh Hadits Muslim yang mana berbunyi: 

مَنْ صَامَ رَمَضَانَ ثُمَّ أَتْبَعَهُ سِتًّا مِنْ شَوَّالٍ كَانَ كَصِيَامِ الدَّهْرِ

Artinya: "Barangsiapa berpuasa Ramadhan, kemudian diikuti dengan enam hari dari bulan Syawal, maka ia seperti berpuasa sepanjang tahun." (HR. Muslim no. 1164)

Sumber:

Berita Terkait