BACA JUGA:Ternyata Baru 50 Calon Jemaah Lunasi, Jemaah Diminta Melunasi
Pihaknya juga berharap dalam memberikan pelayanan tidak ada istilah kekosongan obat atau kehabisan stok obat. Sehingga, pasien terpaksa harus membeli obat di luar sesuai resep yang diberikan pihak rumah sakit. Jangan sampai hal ini terjadi dengan masyarakat yang ingin berobat untuk mendapatkan kesembuhan.
"Pasilitas ini merupakan tanggung jawab kita BPJS Kesehatan. Karena, kami telah memberikan apa yang menjadi kewajiban kami dalam paket, termasuk obat didalamnya, dan apalagi saat ini sudah kita temukan banyak pasien yang mengeluhkan sering kekurangan obat dan terpaksa harus beli obat di luar,"kata Ibnu.
Walaupun masih ada temuan yang tidak seharusnya terjadi, namun pihaknya juga mengapresiasi kinerja dari Pemerintah Daerah khususnya Kepala Daerah Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi dimana saat ini Bengkulu Selatan sudah mencapai Universal Health Coverage (UHC) atau cakupan kesehatan semesta.
BACA JUGA:Keunggulan Ban Merek Radial: Meningkatkan Performa dan Kenyamanan Berkendara
Direktur RSUD HD Manna dr. Deby Utomo mengatakan pihaknya sangat senang adanya kunjungan dan terlebih dalam pelayanan kesehatan ini, pihaknya mengaku tidak bisa berdiri sendiri, tapi membutuhkan pihak lain untuk memaksimalkan pelayanan.
"Terima kasih atas support dari pihak BPJS, selama ini perubahan sudah banyak terjadi dari segi pelayanan. Kami juga akan terus berupaya memberikan pelayanan yang diberikan karena saat ini juga sedang terus melakukan pembenahan yang mana sebelumnya pelayan itu belum maksimal atau sangat bobrok,"pungkas Deby.(yes)