Warga Sinar Pagi Ketakutan, Beruang Hancurkan Pondok Kebun dan Mulai Mengancam

 

SELUMA UTARA – Konflik antara warga Desa Sinar Pagi, Kecamatan Seluma Utara, dengan keberadaan beruang liar belum juga terselesaikan. Terbaru, sejumlah pondok kebun milik warga dilaporkan dirusak oleh beruang. Beruntung, sejauh ini tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

 

Kepala Desa Sinar Pagi, Riki Rikardo, menyampaikan bahwa berdasarkan laporan dari warga, beruang-beruang tersebut telah beberapa kali masuk ke area kebun dan merusak pondok yang biasa digunakan petani untuk beristirahat.

 

"Sudah lebih dari lima kali warga kami diresahkan oleh beruang. Beberapa pondok kebun telah dihancurkan, dan isi pondok juga diacak-acak. Kami dari pemerintah desa sudah mengirim surat resmi ke BKSDA dan juga ke provinsi, tapi hingga kini belum ada tanggapan," ungkap Riki, Kamis (17/7).

 

Menurutnya, kondisi ini semakin meresahkan karena warga menjadi takut untuk kembali ke kebun. Selain kerugian materil akibat pondok yang rusak, aktivitas bertani pun terhambat.

BACA JUGA: Pemda Seluma Coret 14 PPPK Tahap I Tak Sesuai Syarat, DPRD Malah Ragu Hanya 14 Orang....

BACA JUGA: PPP Tahap 1 Hanya 15 Peserta, Yang Disinyalir Honorer Siluman! Ini Namanya

"Yang kami khawatirkan, jika tidak segera ditangani, beruang ini bisa saja membahayakan nyawa warga. Berdasarkan keterangan masyarakat, beruang itu terlihat sangat agresif dan bahkan sempat mengejar warga yang melihatnya. Untung saja, saat pondok dirusak, pemiliknya sedang tidak berada di lokasi," tambah Riki.

 

Ia berharap agar instansi terkait segera turun tangan untuk menanggulangi keberadaan beruang yang mulai membahayakan itu. Riki juga menyebutkan bahwa ada informasi bahwa pihak BKSDA telah merencanakan pemasangan kerangkeng di lokasi, namun belum ada realisasi di lapangan.

 

Sumber: