PT Laras Prima Sakti Akui Belum Berkontribusi Penuh Untuk PAD Seluma, Tapi Ada Potensi PAD Rp 2 Miliar
Panja PAD DPRD Seluma turun kelapangan--
SELUMA - Beberapa perusahaan dibidang perkebunan dan tambak udang sudah didatangi Panja PAD DPRD Kabupaten Seluma, kali ini panja PAD juga berkunjung ke Kantor PT Laras Prima Sakti untuk mengidentifikasi potensi PAD yang belum digali dan mendorong perbaikan regulasi yang menghambat peningkatan PAD.
Ketua Panja PAD DPRD Seluma Zetman mengatakan, bahwa selama ini perkebunan kelapa sawit yang sudah berdiri lama di Kabupaten Seluma ternyata belum menyumbang Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) kepada pemerintah Daerah Kabupaten Seluma.
"Dengan memiliki luas yang lebih dari dua ratus hektare ternyata perkebunan ini belum menyumbang BPHTB ke Seluma, ini sangat disayangkan karena mengurangi PAD Seluma, wajar saja kalau PAD Seluma Rendah. Namun mereka mengakui lagi mengurus dan ada potensi PAD Rp 2 Miliar dari perusahaan tersebut" jelasnya.
Turut disampaikan, diharapkan secepatnya PT Laras Prima Sakti bisa mengurus BPHTB. Proses ini melibatkan beberapa tahapan, termasuk pendaptaran dikantor pertahanan dan penerbitan sertifikat tanah.
"Tadi saya sudah minta kepada pihak perusahaan untuk secepatnya mendaftarkan perkebunannya ke kantor pertanahan, hal ini dilakukan untuk menentukan Nilai Perolehan Objek Pajak (NPOP) dan tarif yang ditentukan oleh pemerintah Daerah, " Sambungnya.
Hendri Satrio Sekretaris Panja juga menjelaskan terkait kedepan akan ada potensi PAD dari PT Laras dengan nominal miliaran rupiah jika proses BPHTB nya selesai. Jadi hal tersebut pihaknya apresiasi.
Sumber: