340 Ilmuwan Muda dari 49 Negara Berkumpul di KTT Ilmuwan Muda Global 2025
KTT ini telah menarik peserta dari 49 negara, meningkat 40 persen dari tahun 2024 --
SINGAPURA, Radarseluma.Disway.id - Lebih dari 340 ilmuwan muda [1] akan memiliki kesempatan langka untuk berinteraksi dengan para ahli terkemuka dalam bidang sains dan teknologi dari seluruh dunia di Global Young Scientists Summit (GYSS) 2025. KTT ini telah menarik peserta dari 49 negara, meningkat 40 persen dari tahun 2024 [2] , menandai jumlah tertinggi dalam lima tahun terakhir dan mencerminkan meningkatnya keunggulan global GYSS.
BACA JUGA:Desember 2024, Survey BI Tingkat Kepuasan Konsumen Meningkat
BACA JUGA:Ribuan Honorer di BS Dirumahkan, Terdata di BKN 1.400 Honorer
2 Berlangsung dari tanggal 6 hingga 10 Januari 2025 di Universitas Nasional Singapura (NUS), KTT tersebut terus memiliki tingkat seleksi peserta tertinggi dari Singapura yaitu 100 peserta sejak tahun 2024 [3] , yang mencakup sekitar 27 persen, bersama dengan 22 persen dari Eropa dan 17 persen dari Asia. KTT tersebut diluncurkan pada tanggal 7 Januari 2025 pada upacara pembukaan oleh Bapak Heng Swee Keat, Wakil Perdana Menteri dan Ketua National Research Foundation, Singapura (NRF).
Memperdalam Keterlibatan Ilmuwan Muda
3 Diselenggarakan oleh NRF, GYSS 2025 akan menawarkan lebih banyak kesempatan bagi ilmuwan muda untuk memamerkan karya mereka dan berinteraksi dengan ilmuwan, insinyur, dan teknopreneur yang sudah mapan. Ini termasuk 18 ilmuwan terkemuka, termasuk Pemenang Nobel, Peraih Medali Fields, penerima Penghargaan Turing, dan pemenang penghargaan sains internasional terkemuka lainnya.
4 Salah satu hal utama yang menjadi sorotan dalam KTT ini adalah sesi kelompok kecil, yang sekarang disebut Obrolan Santai. Sesi ini memungkinkan ilmuwan muda berinteraksi dengan para pemikir terkemuka dalam suasana yang akrab, biasanya dengan sekitar 25 peserta. Tahun ini, KTT akan menampilkan 26 sesi, meningkat dari 20 sesi pada tahun 2024, termasuk empat Obrolan Santai dengan dua pembicara.
5 Peserta akan mendapatkan kesempatan untuk terlibat dalam sesi Young Scientists Quickfire Pitch dengan 16 presenter ilmuwan muda dan dua Sesi Poster khusus dengan total 100 poster, di mana mereka dapat mempresentasikan penelitian mereka kepada para ilmuwan dan rekan peneliti yang terhormat. Bagian dari pengalaman Summit juga mencakup kunjungan ke universitas dan lembaga penelitian setempat, yang memberikan peserta pandangan langsung tentang penelitian dan teknologi yang dikembangkan di Singapura.
Sumber: