Tiongkok dan Mongolia Tingkatkan Kerja Sama dan Pertukaran, untuk Manfaatkan Lebih Banyak Orang

Tiongkok dan Mongolia Tingkatkan Kerja Sama dan Pertukaran, untuk Manfaatkan Lebih Banyak Orang

Seorang pemilik toko memajang produk tepung Mongolia di sebuah supermarket impor di Erenhot, Daerah Otonomi Mongolia Dalam, Tiongkok utara, 11 September 2024.--

 

Bekerja di Erenhot, Tuxig yang berusia 28 tahun asal Ulaanbaatar berbicara bahasa Mandarin dengan lancar.

 

Ia pertama kali datang bekerja di Erenhot pada bulan Juni 2018, dan kembali ke Mongolia pada awal tahun 2020 untuk menikah dan memulai keluarga. Ia kembali ke Erenhot tahun lalu bersama suami dan anak-anaknya untuk melanjutkan pekerjaan di bidang perdagangan, dengan spesialisasi pengadaan mesin, peralatan, dan suku cadang Tiongkok untuk perusahaan pengolahan pertanian di Ulaanbaatar.

 

Di Erenhot, terdapat banyak ekspatriat Mongolia seperti Tuxig. Di antara mereka, kasus Bideryaa tergolong istimewa, karena pengemudi truk berpendingin berusia 38 tahun itu terus-menerus melintasi perbatasan, mengantarkan buah-buahan dan sayuran Cina ke Ulaanbaatar.

 

"Sayuran Cina telah memperkaya meja makan orang Mongolia," kata pengemudi itu, seraya menambahkan bahwa perdagangan sayuran telah mengubah kebiasaan makannya sebagai "pemakan daging," menjadikannya lebih sehat.

 

Di wilayah Erenhot yang berbatasan dengan Zamyn-Uud di Mongolia, zona kerja sama ekonomi sedang dibangun, yang diharapkan menjadi zona kerja sama ekonomi lintas batas ketiga Tiongkok dengan negara-negara tetangga.

 

Dengan luas wilayah yang direncanakan mencapai 18,03 kilometer persegi, Zona Kerja Sama Ekonomi Tiongkok-Mongolia Erenhot-Zamyn-Uud diharapkan dapat mendukung tujuan Tiongkok dalam mengembangkan perdagangan internasional, logistik, dan pariwisata lintas batas sekaligus membantu Mongolia mewujudkan sasarannya dalam mengembangkan logistik komoditas curah, pemrosesan, perdagangan internasional, dan pariwisata budaya.

 

Tidak jauh dari lokasi konstruksi terdapat pasar barter Tiongkok-Mongolia, tempat warga Mongolia menjual kasmir sementara perusahaan tekstil Tiongkok menggunakannya untuk mengembangkan produk kasmir yang indah.

 

Sumber: