Kisah Syetan yang Menggoda Nabi Zulkifli AS Part Dua
Kajian Islam. Kisah Nabi Dzulkifli AS digoda Syetan --
Kajian Islam. Radar Seluma. Disway.id - Dikisahkan suatu ketika Nabi Zulkifli AS sedang beristirahat di kediamannya datanglah Syetan menyamar dengan wujud seorang kakek tua masuk ke dalam istana dengan berpura-pura bertamu kepada Nabi Dzulkifli AS dengan tujuan untuk memancing kemarahan Nabi Dzulkifli AS.
Untuk memancing kemarahan Nabi Dzulkifli AS Syetan yang menyamar sebagai manusia tua masuk dengan cara memaksa masuk dengan cara yang tidak sopan akan tetapi Nabi Dzulkifli AS tetap menghadai nya dengan penuh kesabaran dan tetap memperlakukan nya syetan yang menyamar lekek tua tersebut dengan baik, sopan dan lemah lembut sebagaimana memperlakukan seorang tamu dan menerimanya dengan penuh kesabaran. Syetan tersebut berpura-pura mengadu kepada Nabi Zulkifli AS tentang kekejaman orang lain terhadap dirinya.
BACA JUGA:Kisah Nabi Zulkifli AS Yang Rendah Hati Part Satu
Namun Nabi Zulkifli AS menyuruhnya untuk datang besok malam ketika kedua belah pihak sudah siap untuk bertemu, akan tetapi, Syetan mengingkari waktu yang telah di tentukan Nabi Dzulkifli AS, Nabi Dzulkifli AS memintah besok malam namun Syetan justru datang di pagi hari nya dengan tujuan memancing emosi Nabi Dzulkifli AS, keesokan harinya si Syetan berwujud kakek kembali datang dan mengadu seperti pada malam sebelumnya, kemudian Nabi Zulkifli AS menyuruhnya untuk datang pada malam hari saja namun, si kakek berjanji pada Nabi Zulkifli AS untuk datang pada malam hari, akan tetapi lagi-lagi tetap saja si kakek tua tersebut mengingkari janjinya dengan tujuan untuk memancing emosi dan kemarahan Nabi Dzulkifli AS.
BACA JUGA:4 Mukjizat Nabi Yakub AS, Berikut Penjelasannya.
Di hari ketiga, kakek tua tersebut datang lagi, tetapi pada saat itu ia menyelinap menembus pintu dan menampakkan dirinya kepada Nabi Zulkifli AS dalam wujud Syetan asli tidak lagi menyamar karena karena sudah putus asa dengan penyamaran nya.
Syetan akhirnya gagal untuk memperdaya Nabi Zulkifli AS yang tetap berpegang teguh pada janjinya untuk tidak marah dan terpancing godaan Syetan yang berusaha untuk menjebak nya. Berkat keistimewaan yaitu berupa memiliki kesabaran yang kuat tersebut, maka Allah SWT mengangkat Nabi Dzulkifli AS menjadi seorang Nabi dan Rasulullah.
Dalam perjalanan dakwah nya umat Nabi Dzulkifli AS banyak yang durhaka kepada Allah SWT dan tidak mau beriman serta tidak mengakui akan kenabian Nabi Dzulkifli AS sebagai utusan Allah, kemudian Nabi Zulkifli AS menyeru kepada rakyatnya agar memerangi orang-orang durhaka itu. Namun, rakyatnya takut mati sehingga tidak ada seorangpun yang mau berangkat berperang.
Dan rakyat nya berkata kepada Nabi Dzulkifli AS “Wahai Zulkifli, kami baru mau berperang jika Allah tidak mematikan kami,” pinta rakyat Zulkifli. Kemudian Nabi Zulkifli AS berdoa dan Allah SWT mengabulkan doa Nabi Dzulkifli AS.
Kemudian pasukan Nabi Zulkifli AS berhasil mengalahkan orang-orang durhaka itu dan sejak saat itu kerajaan Nabi Zulkifli AS dan rakyatnya pun hidup tentram dan damai.
BACA JUGA:Tahukah Kamu Kenapa Ikan Tidak Memiliki Lidah, Ini Penjelasannya Menurut Ajaran Islam
Namun sejak rakyatnya berumur panjang, penduduk Negeri Syam menjadi sangat padat, padahal, setiap saat terdapat banyak bayi yang baru lahir, sementara orang-orang tua tidak ada yang meninggal.
Akhirnya, umat Nabi Zulkifli AS pun mengakui kekeliruan mereka. Mereka lalu meminta kepada Nabi Zulkifli AS untuk berdoa kepada Allah agar menjadi manusia biasa yang bisa meninggal kapan saja dan Allah SWT pun mengabulkan doa Nabi Dzulkifli AS dan kehidupan berjalan normal ada regenerasi ada yang lahir dan ada pula yang meninggal dunia dan roda kehidupan berputar. (djl)
Bersambung Part Tiga
Sumber: