1.490 Personel dan Linmas Diturunkan Polres Seluma Dalam Pengamanan Pemilu

Kapolres Seluma juga menegaskan, operasi Mantap Brata Nala ini dilaksanakan selama 222 hari. Yakni sejak tanggal 19 Oktober 2023 hingga tanggal 20 Oktober 2024 mendatang. Untuk mengamankan selama tahapan penyelenggaraan Pemilu tahun 2024 mendatang.

 

Kapolres juga mengatakan, untuk memperlancar proses pengamanan pemilu. Saat ini Polres juga sudah didukung dengan kendaraan patroli. Serta kendaraan khusus untuk jalan tertentu. Sehingga bisa digunakan untuk mendukung kelancaran KPU dalam mendistribusikan logistik.

 

"Kalau untuk kendaraan pendukung saat ini sudah cukup. Serta ada motor patroli, ditambah kendaraan khusus yang bisa digunakan untuk jalan yang sulit dilalui. Sehingga saat ini untuk pengamanan Pemilu Polres Seluma sudah siap," terangnya.

 

BACA JUGA: Gebyar Lomba Dangdut, April Yones Cup 2023

BACA JUGA:Pameran UMKM, Jalan Santai Hadiah 3 Motor, Pasar Malam, Festival Serasan Seijoan di Seluma

 

Dalam pengamanan tahapan Pemilu. Polres Seluma akan berusaha agar dalam pelaksanaan Pemilu di Kabupaten Seluma bisa berjalan dengan lancar. Serta tanpa adanya hambatan mulai dari pemungutan suara sampai selesai proses penetapan hasil pemilu.

 

Sementara itu, berdasarkan indeks kerawanan Pemilu. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Seluma telah memetakan 69 desa berkategori rawan dan sulit dijangkau. Hal tersebut dilihat karena letaknya yang jauh dan akses jalan yang buruk ketika dimusim penghujan.

 

"Untuk wilayah Kabupaten Seluma ada 69 desa berkategori rawan. Karena letaknya yang jauh dan akses jalannya buruk ketika hujan. Untuk itu nanti akan kita siapkan armada kendaraan khusus dobel gardan untuk pendistribusian logistik nantinya," singkat Ketua KPU Kabupaten Seluma, Henri Arianda.(ctr)

 

Sumber: