3 Gapoktan di BS Diresmikan, Ini Tugas Diberikan Bupati
Reporter:
admin5131radarseluma1|
Editor:
admin5131radarseluma1|
Sabtu 14-01-2023,12:08 WIB
Peresmian Gapoktan--
BENGKULU SELATAN - Bupati Bengkulu Selatan (BS), Gusnan Mulyadi,
SE.MM didampingi Sekretaris Daerah Sukarni,
SP.M.Si resmikan Lumbung Pangan Masyarakat (LPM) di Desa Pajar Bulan Kecamatan Kedurang, Jumát (13/1/23) sekitar pukul 14.00 WIB.
Selain itu, juga turut disaksikan oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Ir Iskandar AZ, Ketua Tim Penggerak PKK Bengkulu Selatan, para anggota Gapoktan dan masyarakat di Desa Pajar Bulan.
Peresmian LPM terdiri dari 3 (tiga) Gapoktan yaitu Gapoktan Desa Pajar Bulan Kecamatan Kedurang, Gapoktan Desa Melao Kecamatan Manna dan Gapoktan Desa Maras Kecamatan Air Nipis.
Acara peresmian lumbung pangan ditandai dengan pemotongan pita serta dilaksanakan penandatanganan prasasti oleh Bupati Gusnan Mulyadi.
"Ya, lumbung Pangan Masyarakat (LPM) merupakan kegiatan dalam rangka meningkatkan kemampuan Kelompok Tani di wilayah yang menjadi sentra produksi padi dan tanaman pokok lainnya. LPM juga merupakan sarana penyimpanan dan pengelolaan bahan pangan pokok sebagai cadangan pangan masyarakat untuk antisipasi terjadinya kerawanan pangan, keadaan darurat dan gangguan produksi pada musim kemarau,"ucap Bupati.
Sambung Bupati, lumbung pangan dan fasilitas pendukung diharapkan dapat dimanfaatkan oleh para petani di BS, dan terutama yang tergabung dalam kelompok Gapoktan itu sendiri.
"Kita bangun lumbung pangan agar para petani nanti saat memasuki musim panen, hasil gabah padinya tidak dijual kepada pedagang perantara alias tengkulak dengan harga yang murah. Jadi nanti hasil panen para petani yang tergabung dalam Gapoktan dengan harga yang lebih tinggi. Mudah-mudahan dengan adanya peresmian lumbung pangan, bisa menampung dan membeli hasil panen petani dengan harga yang sesuai sehingga para petani mendapatkan keuntungan dari pertanian,"demikian Bupati.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan BS Ir. Iskandar AZ menuturkan, bahwa Lumbung Pangan Masyarakat (LPM) yang di parkasai oleh tiga
Gapoktan merupakan hal yang positif, dan ini tempat menjadikan tempat penyimpanan Cadangan Pangan di wilayah perdesaan yang merupakan daerah rentan/rawan pangan. Yakni untuk dapat mempermudah akses dan ketersediaan pangan bagi masyarakat.
"Lumbung pangan masyarakat ditumbuhkembangkan untuk menampung cadangan pangan. Jika terjadi bencana yang menyebabkan pasokan bahan pangan terputus, musim paceklik atau gagal panen, persediaan pangan tetap ada di tengah masyarakat,"pungkas Iskandar.(yes)
Sumber: