"Saat Kita Berbaris Bersama": Pemuda, Musik, dan Masa Depan Hubungan Tiongkok–AS

--

Beberapa dekade kemudian, Wilson terus membawa mahasiswa Amerika ke Tiongkok, memelihara hubungan yang melintasi generasi. Putrinya, Riley, bergabung dengan kelompok mahasiswa tamu terbaru, meneruskan warisan ini.

 

BACA JUGA: Dampak Pemangkasan Suku Bunga AS terhadap Arus Dana Asing Domestik

Di era di mana informasi melampaui jarak, Wilson tetap menekankan pentingnya koneksi pribadi: "Kita membutuhkan lebih banyak interaksi tatap muka, bertatap muka langsung, dan lebih sedikit bergantung pada telepon," katanya. "Layar tidak selalu menunjukkan kebenaran—tetapi bertemu seseorang akan membuktikannya."

 

 

 

Reuni Musikal Selama Satu Dekade

 

Momen penting dalam "When We March Together" adalah reuni antara SMA Beijing 57 dan SMA Valley Christian dari California. Pada tahun 2013, kedua sekolah tersebut mencetak sejarah di Pasadena Rose Parade dengan membentuk East Meets West Fusion Band—ansambel marching band SMA Tionghoa-Amerika pertama yang tampil bersama dalam perayaan Tahun Baru yang ikonik tersebut.

 

Todd Ryan, direktur visual band di AS, mengenang dampaknya: "Setiap band tidak terlalu besar secara individual, tetapi ketika Anda menggabungkan mereka, para musisi sangat senang mendengar volume yang jauh lebih besar. Ketika Anda bergabung bersama, itu menjadi pernyataan yang kuat."

 

Film dokumenter ini menelusuri kembali sejarah bersama tersebut saat para siswa berkumpul kembali setelah lebih dari satu dekade. Penampilan mereka—dan keakraban yang terbentuk dengan mudah—membuat cerita ini "berputar kembali ke titik awal," menyoroti kekuatan kolaborasi yang abadi.

 

Sumber: