Taubat Sang Pemakan Jantung: Kisah Hindun binti Utbah yang Mendapat Ampunan Allah

Dalam sebuah riwayat disebutkan bahwa Hindun menutupi wajahnya dengan kerudung karena malu atas dosa-dosanya di masa lalu. Ketika ia mengucapkan syahadat, Rasulullah SAW menerima keislamannya tanpa celaan, tanpa menyebut masa lalunya.

Dalil Al-Qur'an Tentang Ampunan Allah

Allah SWT berfirman

قُلْ يَا عِبَادِيَ ٱلَّذِينَ أَسْرَفُوا۟ عَلَىٰٓ أَنفُسِهِمْ لَا تَقْنَطُوا۟ مِن رَّحْمَةِ ٱللَّهِ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ يَغْفِرُ ٱلذُّنُوبَ جَمِيعًا ۚ إِنَّهُۥ هُوَ ٱلْغَفُورُ ٱلرَّحِيمُ

Artinya: “Katakanlah: Wahai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sungguh, Dia-lah Yang Maha Pengampun, Maha Penyayang.”
(QS. Az-Zumar: 53)

Ayat ini menjadi penguat bahwa sebanyak apa pun dosa seorang hamba, selama ia taubat dengan tulus, maka Allah akan mengampuni.

Hadits Tentang Diterimanya Taubat

Rasulullah SAW bersabda:

التَّائِبُ مِنَ الذَّنْبِ كَمَنْ لاَ ذَنْبَ لَهُ

Artinya: “Orang yang bertaubat dari dosa seperti orang yang tidak memiliki dosa.”
(HR. Ibnu Majah no. 4250)

Hindun, meskipun pernah melakukan perbuatan keji, ketika bertaubat dengan penuh penyesalan, maka ia kembali bersih di hadapan Allah.

BACA JUGA:Meneladani Keteguhan Sahabat dalam Ujian: Inspirasi Abadi di Tengah Derasnya Cobaan Hidup

Peran Hindun Setelah Masuk Islam

Setelah masuk Islam, Hindun menjadi Muslimah yang istiqamah. Ia mengiringi suaminya, Abu Sufyan, dalam perjuangan menegakkan Islam. Bahkan dalam Perang Yarmuk, Hindun memberikan semangat kepada kaum Muslimin dan menunjukkan keberaniannya.

Ia hidup dalam keislaman hingga wafatnya. Ia meninggalkan kesan sebagai wanita yang berani berubah, bertobat, dan menjadi penguat keimanan umat.

Sumber: