Keduanya menjawab, "Demi Allah, kami tidak akan membunuh anak ini untuk selama-lamanya."
Perempuan itu pergi dan kembali lagi dengan membawa segelas khamar. Keduanya meminta perempuan itu menyerahkan dirinya, namun ia menjawab, "Demi Allah, aku tidak mau sebelum kalian berdua minum khamar ini."
Lalu kedua Malaikat itu menuruti permintaan perempuan dan mereka minum hingga mereka mabuk, namun apa yang terjadi akibat mereka terpengaruh mabuk kedua Malaikat tersebut menodai perempuan tersebut lalu membunuh anak kecil tersebut.
Saat kedua Malaikat itu tersadar, perempuan itu berkata, "Demi Allah, kalian tidak meninggalkan apapun yang sebelumnya kalian tolak.
Kalian telah mengerjakannya ketika kalian berdua mabuk."
Maka saat itu Allah memberikan dua pilihan kepada kedua Malaikat tersebut mendapatkan siksa di dunia atau di akhirat kelak lalu kedua Malaikat tersebut lebih memilih mendapatkan siksa di dunia ini
Kisah Harut dan Marut tersebut di kisahkan oleh Abdullah bin Umar yang mendengarkan langsung dari Nabi Muhammad Rasulullah SAW.
Turunnya Harut dan Marut ke bumi adalah atas permintaan mereka sendiri untuk melakukan praperadilan di antara manusia sebagaimana diriwayatkan Al Hakim dalam kitabnya Al Mustadrak dan ia menshahikannya,
Ketika sore tiba, kedua Malaikat tersebut membaca kalimat-kalimat sehingga bisa naik ke langit.
Setelah itu, Allah SWT menghadirkan perempuan paling cantik kepada mereka dan memberi dua Malaikat itu syahwat dan nafsu. Keduanya kemudian menggoda perempuan itu hingga bertemu dengannya.