2, Budaya Melangun
budaya ini ditujukan bagi kebiasaan Suku Anak Dalam yang sering berpindah-pindah tempat dalam berkehidupan atau nomaden.
Dahulu budaya melangun akan dilakukan rutin selama tiga tahun sekali, setelahya akan kembali ke tempat asalnya.
Momen yang tepat untuk melaksanakan budaya ini ialah ketika ada salah satu keluarga ada yang meninggal.
BACA JUGA:PAW DPRD Seluma dari PPP Sudah di Meja Gubernur
Namun saat ini budaya melangun diketahui hanya dilakukan tiga bulan saja demi menghilangkan rasa kesedihan terhadap mendiang yang sudah meninggal.
3, Seloko dan Mantera
Suku Anak Dalam juga dipengaruhi oleh berbagai aturan yang dilakukan dari zaman dahulu. Lalu masyarakat suku menerapkannya dalam bentuk seloko-seloko yang secara tegas dijadikan pedoman hukum oleh para seorang Tumenggung. Perlu diketahui, seloko merupakan tata cara berbahasa dan berperilaku dalam suku ini.
4, Budaya Besale
Besale merupakan ritual dalam menyembuhkan seseorang.