Harus Ada Komitmen dan Peran Aktif, Wujudkan Generasi Sehat Cerdas Bebas Stunting di BS
Rembug stunting di Kecamatan Pino--
BENGKULU SELATAN, Radarseluma.Disway.id - Wakil bupati (Wabup) BENGKULU SELATAN (BS), Yevri Sudianto menuturkan, bahwa Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak akibat kekurangan gizi kronis, terutama dalam jangka panjang, yang menyebabkan tinggi badan anak lebih rendah dari standar usianya. Stunting dapat disebabkan kekurangan gizi, kualitas lingkungan, faktor sosial ekonomi.
BACA JUGA:Toyota Agya Mobil Kecil dengan Desain Canggih dan Mewah Memikat Hati Calon Konsumen
"Stunting dapat berdampak jangka panjang pada kemampuan kognitif, kesehatan, dan produktivitas anak di masa depan. Oleh karena itu, pencegahan dan penanganan stunting perlu dilakukan secara komprehensif dan terintegrasi,"ujar Wabup.
Dikatakan Wabup, langkah penting dalam memperkuat sinergi lintas sektor untuk percepatan penurunan stunting, yakni kebersamaan dan komitmen, peran aktif masyarakat, sinergi lintas sektor, peningkatan kualitas pelayanan.
"Kebersamaan, komitmen, dan peran aktif masyarakat dapat mewujudkan generasi yang sehat, cerdas, dan bebas stunting,"ucap Wabup.
Mari bersama perangi stunting dengan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang dan pola hidup sehat. Yakni menggalakkan perilaku hidup sehat, seperti mencuci tangan dengan sabun dan air bersih, serta memberikan ASI eksklusif.
BACA JUGA: Sidang Tuntutan Oknum LSM Terjaring OTT Jaksa, Ditunda Dua Minggu
BACA JUGA:Lima Dapur Program Makan Bergizi Gratis di Seluma Belum Kantongi Sertifikat Layak Higiene Sanitasi
"Dengan kerja sama dan komitmen bersama, dapat mengurangi angka stunting dan menciptakan generasi yang sehat dan cerdas,"pungkas Wabup.(yes)
Sumber: