Setelah Viral dan Menasional, Rumah Orang Tua Balita Penderita Cacing Akhirnya Dibedah! Rumah Neneknya Juga

 Setelah Viral dan Menasional,  Rumah Orang Tua Balita Penderita Cacing Akhirnya Dibedah! Rumah Neneknya Juga

PJ sekda Seluma Dedy R memimpin rapat untuk membantu bedah rumah balita seluma--

"Material bangunan akan dikirim akhir pekan ini. Anggaran awal sekitar Rp 50 juta dan akan didukung oleh Baznas serta Pemkab Seluma," jelasnya.

 

Tak hanya untuk orang tua Khaira, perhatian pemerintah juga ditujukan kepada nenek sang balita. Berdasarkan penelusuran di lapangan, rumah nenek Khaira juga berada dalam kondisi yang tidak layak huni.

 

Deddy mengungkapkan, Pemkab Seluma telah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Bengkulu agar turut membantu merehabilitasi rumah nenek Khaira. Bantuan dari pemerintah provinsi diharapkan dapat memperluas dampak dari program kemanusiaan ini.

 

"Alhamdulillah, dari pihak provinsi juga sudah merespons. Kita harap rumah nenek Khaira juga bisa segera dibedah melalui dukungan dari Pemprov Bengkulu," ujarnya.

 

Program bedah rumah ini merupakan wujud nyata kepedulian pemerintah terhadap warganya, terutama dalam aspek kesehatan dan tempat tinggal yang layak. Pemkab Seluma menegaskan bahwa intervensi ini bukan hanya solusi sementara, melainkan bagian dari upaya jangka panjang dalam menekan angka kemiskinan dan meningkatkan taraf hidup masyarakat.

 

BACA JUGA:Pesan Wamen Ossy ke Jajaran Kanwil BPN Provinsi Bengkulu: Peraturan Perundangan Harus sebagai Prinsip

BACA JUGA:Bank Bengkulu Rumahkan 88 Karyawan Rekrutan 2024, tak Diperpanjang Kontrak

Langkah cepat yang diambil oleh Pemkab Seluma ini mendapatkan apresiasi dari berbagai kalangan. Masyarakat berharap program serupa dapat terus dilanjutkan dan diperluas untuk menjangkau warga lain yang mengalami kondisi serupa.

 

Dengan lingkungan tempat tinggal yang lebih sehat dan layak, diharapkan Khaira dan keluarga dapat hidup dengan lebih baik. Serta terhindar dari berbagai risiko penyakit yang selama ini mengintai akibat sanitasi yang buruk dan tempat tinggal yang tidak memadai.(ctr)

Sumber: