Pabrik CPO Mini Seluma Ditutup, Emak-emak Karyawan Nganggur, Siap Demo ke Pemda

Pabrik CPO Mini  Seluma Ditutup, Emak-emak Karyawan Nganggur, Siap Demo ke Pemda

Karyawan pabrik cpo mini di pasang rambun seluma--

 

Tak hanya itu saja, salah seorang karyawan lainnya yakni Diana juga mengatakan, jika ditutupnya pabrik ini oleh Pemkab Seluma lantaran bentuk penzaliman yang dilakukan Pemkab Seluma. Karena imbas dari penutupan ini mengakibatkan karyawan yang selama ini menggantungkan hidup dari upah yang didapat dari pabrik. Pada saat ini tidak lagi mendapatkan penghasilan.

 

BACA JUGA:Kominfo BS Berikan Bantuan Makanan Ke Anak Stunting di Tanjung Beringin

BACA JUGA:Kecamatan Manna Terpilih Sebagai Terbaik Dalam Lomba Seni Dendang BS

"Jangan zalimi kami pak bupati. Kami tidak pernah minta uang dengan bapak. Pabrik inilah yang menghidupi kami," tegasnya.

 

Bahkan, pemilik pabrik CPO mini ini juga mengatakan, jika pada saat ini dirinya hanya bisa pasrah mengikuti arahan dari Pemkab Seluma. Untuk menghentikan kegiatan pabrik. Namun, dirinya akan berupaya menyampaikan keluhan para buruh kepada Pemkab Seluma dan DPRD Kabupaten Seluma sebagai pertimbangan.

 

Dirinya juga mengaku, jika pabrik miliknya ini sudah mengikuti aturan yang berlaku. Izin pendirian pabrik yang berukuran 10 x 20 meter ini sudah dibuat sejak pabrik ini akan beroperasi.

 

BACA JUGA: Mantan Bupati Jembrana Bali Tewas di Dapur, Istri Tewas Terkunci di Kamar

"Baru tujuh bulan beroperasi. Selama ini tidak ada keluhan, termasuk izinnya. Pekerjanya pun semua warga sekitar pabrik. Sehingga saya bingung alasan Pemkab menutup ini karena ada keluhan warga. Warga mana yang mengeluh," pungkasnya.(ctr)

 

Sumber: