Mahasiswa Yogyakarta Siap Jaga Kamtibmas Jelang Pilkada

 Mahasiswa Yogyakarta Siap Jaga Kamtibmas Jelang Pilkada

Mahasiswa melakukan pelatihan kepemimpinan--

Terkait maraknya penyebaran hoaks dan meme di media sosial (medsos) yang rentan memicu konflik, wajib diwaspadai oleh mahasiswa adalah konten penyebaran paham radikal, propaganda teroris, cyber crime, pornografi dan judi online (judol). Wahyu mengharapkan peran mahasiswa menangkal penyebaran hoaks di medsos dan ikut mengedukasi penggunaan medsos secara bijak kepada masyarakat. "Terutama menjelang pilkada serentak di DIY," terangnya.

 

BACA JUGA: 50-an Warga Seluma Tak Bisa Milih di Pilkada, Sedang di Lapas Bengkulu

BACA JUGA:Toyota Mewarkan Promo Spesial Awal Agustus Khusu Pembeli Mobil Baru Fortuner GR Sport 2024

Saat pilkada, mahasiswa harus menjalankan perannya sebagai kontrol politik, penyampai aspirasi dan penyambung lidah rakyat melalui saluran yang telah disediakan oleh pemerintah dengan menghormati hak-hak orang lain. "Mahasiswa jika ingin melakukan aksi damai turun ke jalan, wajib memberikan surat pemberitahuan kepada pihak kepolisian," katanya.

 

Program Biaya Pendidikan Mahasiswa Miskin Berprestasi (Bidikmisi)/Kartu Indonesia Pintar-Kuliah (KIP-K) adalah skema bantuan biaya pendidikan Program Indonesia Pintar (PIP) Pendidikan Tinggi dari pemerintah bagi lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) atau sederajat berprestasi/memiliki potensi akademik baik, namun memiliki kendala/hambatan ekonomi untuk menempuh pendidikan di PT.***

 

Sumber: