Puluhan Karyawan PT MSS Mogok Kerja, Tuntut Senior Manager Dipindahkan

Puluhan Karyawan PT MSS Mogok Kerja, Tuntut Senior Manager  Dipindahkan

Karyawan PT MSS mogok kerja--

 

TALANG SALI, Radarseluma.Disway.Id,  - Senin (15/7) puluhan karyawan PT Mutiara Sawit Seluma (MSS) yang meliputi sopir, operator Jonder dan juga operator alat berat menggeruduk kantor PT MSS yang berada di Kebun 1 yang berada di Desa Talang Sali, Kecamatan Seluma Timur Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu.

 

BACA JUGA:Ferrari Sport Indonesi Car Harga Promo Spesial Desain Unik, Atap Terbuka Secara Otomatis Memiliki Fitur Baru!

BACA JUGA:3 Terdakwa Korupsi Operasional DPRD Seluma Divonis penjara, Denda 100 Juta

 

Selain mendatangi kantor PT MSS, puluhan karyawan tersebut juga menggelar aksi mogok kerja. Hal tersebut dilakukan lantaran, dampak kecelakaan kerja maut yang telah menimpa rekan mereka. Yakni Melson (44) pada Sabtu (13/7) malam yang lalu. 

 


Karyawan PT MSS mogok kerja--

Dalam kesempatan tersebut, para karyawan yang tergabung dalam Traksi Kebun 1 memberikan surat pernyataan kepada pihak perkebunan PT MSS. Isinya, mereka menuntut Senior Manager agar diberhentikan dari jabatannya. Karena aturan yang dibuatnya selama memimpin di kebun sangat tidak manusiawi. Akibatnya berdampak pada kecelakaan kerja yang menimpa rekan mereka.

 

"Kami menggelar aksi ini atas solidaritas kami dan keluhan kami selama ini. Atas aturan yang beliau buat sungguh sangat tidak manusiawi. Sehingga menyebabkan salah seorang rekan kerja kami meninggal dunia," terang Maryono selaku Driver Dump Truck.

 

Dalam surat pernyataan tersebut, juga ditandatangani oleh sekitar 18 karyawan, mulai dari driver dumptruck (DT), driver single cabin (SC), driver tracktor (TR) dan operator (TR), bahkan dari pengakuan karyawan, masih ada beberapa yang belum sempat mengisi list nama mereka. Jika nantinya tuntutan tidak kunjung ditepati. Maka para karyawan akan melakukan mogok kerja. Sehingga tidak ada aktifitas pengangkutan di kebun tersebut.

Sumber: