Ternyata Fogging Berbahaya Bagi Kesehatan, Jadi Jangan Sering-sering

 Ternyata Fogging Berbahaya Bagi Kesehatan, Jadi Jangan Sering-sering

Kegiatan Fogging/Pengasapan Pemberantasan Nyamuk Demam Berdarah Dengue (DBD) oleh Seksi Pengendalian Penyakit Menular (P2PM) Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkulu Selatan di Desa Talang Tinggi Kecamatan Ulu Manna--

"Selain mencemari lingkungan bahwa Fogging juga meninggalkan residu zat yang bersifat racun,dengan paparan insektisida malation dan solar mengakibatkan keracunan seperti gagal ginjal, gangguan pernapasan pada seluruh anggota keluarga, kerusakan gen dan kromosom pada bayi dalam kandungan, gangguan gerakan sperma, dan bersifat karsinogenik pembekuan jaringan kanker pada tubuh,"beber Didi.

 

BACA JUGA:Mitsubishi Pajero Sport: Mobil Mewah Ternama di Dunia Otomotif Memikat Banyak Penggemar dan Kenyamanan

BACA JUGA:Bombardier Luncurkan Identitas Baru yang Berani, saat Perusahaan Melonjak

Intinya Fogging bukan tidak mau dilakukan terus, karena hal itu juga akan menyangkut kesehatan masyarakat sekitar yang terkena DBD, dan masih banyak cara untuk mencegah DBD salah satunya dengan menjaga kebersihan lingkungan dan tidak memberikan peluang kepada nyamuk untuk berkembangbiak. Terlebih lagi, adanya tempat atau wadah yang bisa menampung air dan lainnya.

 

"Secara bersama-sama mari menjaga lingkungan yang bersih. Guna menghindarkan akan penyakit DBD,"pungkas Didi.(yes)

 

 

 

Sumber: