Kemarau Diprediksi Ahli Hingga Pertengahan Tahun Depan

Kemarau Diprediksi Ahli Hingga Pertengahan Tahun Depan

akibat kekeringan, masyarakat mandi di saluran irigasi bendungan seluma--

 

 

 

Fenomena El Nino diprediksi masih bakal menghantui masyarakat Indonesia hingga pertengahan tahun depan. 

Eddy Hermawan yang merupakan Peneliti Ahli Utama Pusat Riset Iklim dan Atmosfer dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menyampaikan fenomena El Nino diprediksi bertahan sampai Mei 2024. Menurutnya El Nino memang memiliki rekam jejak berlangsung cukup lama.

 

"El Nino mencapai nilai di bawah 0,5 derajat Celsius sekitar Mei 2024," ujar Edy di Jakarta, Kamis (7/9) mengutip dari berbagai sumber.

 

Lanjut Eddy El Nino merupakan fenomena global yang terjadi hampir di seluruh negara yang terletak pada garis ekuator, salah satunya Indonesia. El Nino merupakan indikasi atau tanda-tanda naiknya suhu permukaan laut (sea surface temperature/SST) di pusat Samudera Pasifik.

 

 

El Nino juga disebabkan meningkatnya suhu perairan yang berada di Samudera Pasifik terutama bagian tengah. Suhu permukaan laut merangkak naik di atas 0,5 derajat Celsius sekitar Mei 2023 dan mencapai puncak antara November atau Desember 2023.Ketika sudah mencapai puncak, maka El Nino akan meluruh kembali sekitar Mei 2024.

 

"Bila melihat catatan sebelumnya, El Nino punya durasi panjang antara sembilan hingga 12 bulan. Jadi, fenomena ini adalah wajar," kata Eddy.

Sumber: