Warga Desa Tanggo Raso Ditemukan Meninggal di Pantai Mangkudum

Warga Desa Tanggo Raso Ditemukan Meninggal di Pantai Mangkudum

Warga Desa Tanggo Raso Ditemukan Meninggal di Pantai Mangkudum--

 

 

BENGKULU SELATAN Radar Seluma.Disway.Id - Bustari Bin Khalik (62 ) Petani, warga Desa Tanggo Raso Kecamatan Pino Raya, Kabupaten Bengkulu Selatan ditemukan meninggal dunia di Pantai Mangkudum muara sungai Pino. Sarifudin warga Desa Pasar Pino bersama istri korban  Erva Gusti pertama kali temukan korban sekitar pukul 13.00 WIB, Kamis 31 Agustus 2023 dalam keadaan tidak bernyawa/meninggal terbaring di pantai dekat batang pohon. Korban diduga mengalami sakit, hingga dia tertidur di pantai.

BACA JUGA:Mall Pelayanan Publik Seluma Pada Tahun Ini Dimaksimalkan

 

 

Menurut keterangan Bustari bahwa korban pergi ke muara Sungai Air Pino kawasan Pantai Mengkudum terletak di Desa Pasar Pino untuk angkat jaring Ikan sekitar pukul 07.02  WIB pada Kamis (31/8/2023) Pagi. Tapi hari sudah siang korban belum juga pulang. Kemudian Sarifudin bersama Erva Gusti yang merupakan istri korban Bustari berupaya mencari keberadaan korban. Akhirnya menemukan korban Bustari tergeletak di pinggir Pantai Mengkudum dalam kondisi sudah meninggal dunia sekitar pukul 13.02 WIB. Selanjutnya mengabarkan ke warga sehingga korban dilakukan evakuasi untuk diangkat dan dibawah kerumah korban selanjutnya korban akan di makamkan ke TPU tidak jauh dari rumah korban berada. 

BACA JUGA:Parpol Masih Bisa Ganti Bacaleg

 

 

Pantauan awak media bahwa koran diduga selain mengalami sakit juga tidak pandai berenang hingga menyebabkan dirinya tidak tahan dalam air. Sementara itu, Kapolres Bengkulu Selatan AKBP Florentus Situngkir SIK melalui Kasi Humas Polres Bengkulu Selatan, AKP Sarmadi membenarkan telah mendapat laporan terkait peristiwa penemuan warga meninggal dunia di Pantai Mangkudum Kecamatan Pino Raya.

 

 

"Ya, membenarkan mendapat laporan dari personel Polsek Pino Raya terkait penemuan warga Tanggo Raso meninggal di Pantai Mangkudum,"ujar Sarmadi. Selanjutnya, jenazah korban sudah dibawa pulang ke rumah duka di Desa Tanggo Raso dibantu para warga. Korban rencannya akan dimakamkan di tempat pemakaman umum setempat pada sore ini. Untuk diketahui dari keterangan pihak keluarga korban, bahwa Alm ada riwayat sakit jantung dan sebelum kejadian tidak ada permasalahan yang terjadi maupun yang sedang dihadapi Alm. Pihak keluarga sudah menganggap bahwa peristiwa ini adalah musibah, dan tidak bersedia diproses secara hukum dan dinyatakan dengan surat pernyataan bermaterai. "Untuk warga agar selalu waspada di air. Sebab  air dapat gampang menyebabkan terjadi yang tak dikehendaki

Sumber: