Perlintasan Harimau, BKSDA Lakukan Pemantauan

 Perlintasan Harimau, BKSDA Lakukan Pemantauan

BKSDA --

 

PEMATANG AUR - Kemunculan jejak Harimau Sumatra yang sempat membuat kekhawatiran masyarakat Desa Mekar Jaya, Kecamatan Ulu Talo beberapa hari yang lalu. Langsung dilakukan pemantauan oleh pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Seksi Konservasi Wilayah II Bengkulu. Hal tersebut seperti yang disampaikan oleh Kepala BKSDA Seksi Wilayah II Bengkulu, Mariska Tarantona, S HUT saat dikonfirmasi Radar Seluma.

 

Dikatakannya, jika pihaknya telah mendapatkan informasi dari masyarakat dan juga pihak WCS terkait dengan adanya penemuan jejak Harimau Sumatra di Desa Mekar Jaya. Hanya saja, dari informasi yang telah diterima. Hanya ditemukan jejak Harimau yang diduga hanya melintas di sekitar lokasi desa yang tidak jauh dari lokasi pemukiman warga.

"Iya mas, informasi telah kita terima dari masyarakat dan WCS. Lokasi sana memang merupakan lokasi perlintasan satwa liar yang dilindungi. Lokasinya juga agak jauh dari pemukiman warga," sampai Mariska.

Dari pantauan yang telah dilakukan oleh pihak BKSDA Seksi Konservasi Wilayah II Bengkulu. Sejauh ini belum adanya interaksi negatif dari Harimau. Hal tersebut membuat pihaknya sampai saat ini masih melakukan pemantauan khusus disekitar lokasi. Mengingat belum adanya interaksi negatif dengan masyarakat maupun hewan peliharaan masyarakat.

"Kita masih melakukan pemantauan terus mas. Kita belum turun ke lokasi mas, jejak Harimau yang ditemukan itu hanya jejak perlintasan mas," tegasnya.

Walaupun demikian, pihak BKSDA Seksi Konservasi Wilayah II Bengkulu berharap kepada masyarakat. Agar dapat cepat memberikan informasi jika adanya kejadian ataupun informasi baru terkait dengan adanya kemunculan sosok Harimau sumatera.(ctr)

Sumber: