Tiang Listrik Roboh, Talo Padam Total

 Tiang Listrik Roboh,  Talo Padam Total

tiang listrik roboh--


--

Radarselumaonline.com.  Hujan deras yang melanda wilayah Kabupaten Seluma sejak siang Senin (29/8) hingga malam hari mengakibatkan sebagian wilayah Kabupaten Seluma banjir longsor hingga tiang listrik milik PLN roboh. Ada  dua tiang listrik yang roboh yaitu di Desa Kota Agung dan Dusun Padang Jambu Kecamatan Seluma Timur. Sehingga mengakibatkan Listrik padam tolal di wilayah empat Kecamatan yaitu Kecamatan Talo Talo Kecil, Ulu Talo dan Ilir Talo serta wilayah Seluma Timur dan Kelurahan Lubuk Kebur Kecamatan Seluma.


banjir--

Salah satu warga Kelurahan Masmambang Dengsi (50) di hubungi via sambungan seluler membenarkan padamnya listrik di wilayah Talo. "Betul di wilayah Talo ini padam total bahkan sejak Magrib tadi malam informasi yang kami dengar akibat hujan deras kemaren ada longsor dan tiang listrik roboh" ujarnya.

Terpisah Meneger PLN Tais Fitria saat dikonfirmasi membenarkan padamnya listrik akibat tiang roboh. "Ada beberapa wilayah aliran listrik padam diakibatkan hujan deras melanda wilayah Kabupaten Seluma sehingga dua tiang listrik milik PLN roboh di wilayah Desa Kota Agung dan Dusun Padang Jambu Kecamatan Seluma Timur dan listrik Padam di wilayah empat Kecamatan yaitu Kecamatan Talo, Talo Kecil, Ulu Talo dan Ilir Talo serta Kecamatan Seluma Timur Serta Kelurahan Lubuk Kebur. Tiang listrik tersebut roboh sekitar pukul 03.00  WIB dan saat petugas PLN sedang proses pembersihan dan mengganti tiang yang baru kepada masyarakat dan pelanggan mohon bersabar saat ini petugas lagi bekerja keras untuk menyelesaikan agar listrik bisa kembali normal" harapnya.

 

 

 

Jalan Lintas Manna-Tais, Lumpuh

 

Sementarta itu, hujan dreas juga menyebabkan jalan lintas manna-Tais tepatnya di kelurahan Kemang Mumpu tidak bisa dilalui, akibat Air Alas meluap. Hujan seharian yang cukup deras, membuat jalan tertutup air setinggi 50 cm. Diperkirakan air mulai naik pukul 03.00 WIB, Selasa (30/8/2022). Hal ini ini disampaikan Hardiman salah satu warga kelurahan Kembang Mumpo. 

Tingginya air yang menggenangi jalan, membuat kendaraan tidak berani lewat. Akibatnya,  kemacetetan panjang sekitar 1.5 km terjadi dari kelurahan Kembang Mumpu sampai desa Tedunan. Diperkirakan jalan akan kembali bisa dilewati  sekitar pukul 10.00 WIB, itupun kalau tidak terjadi hujan. 


--

Pantauan Radar Seluma, ikut terendam bajir Desa Muara Timput, Talang Alai, Serian Bandung, Talang Kemang, Gunung Bantan, Kembang Mumpo. ''Kerugian tidak tahu lagi berapa. Air sudah penuhi rumah,'' ujar Anuran dan  Riki yang rumahnya kebanjiran.(djl/yas)

 

 

Sumber: