Merawat Iman Setelah Ramadhan: Tugas Sepanjang Tahun

Selasa 29-04-2025,11:30 WIB
Reporter : juliirawan
Editor : juliirawan

Dari penjelasan diatas maka dapatlah kita simpulkan bahwa merawat iman adalah tugas seumur hidup bagi setiap Muslim. Ramadhan telah menjadi titik tolak untuk memperbaharui keimanan kita, namun tugas mempertahankannya sepanjang tahun adalah tantangan yang harus kita jawab dengan kesungguhan, doa, dan amal nyata.

Iman bisa naik turun. Maka, memperbanyak amal kebaikan, memperbanyak dzikir, membaca Al-Qur'an, menjaga pergaulan, dan berdoa agar tetap istiqamah, adalah langkah-langkah konkret dalam merawat keimanan.

Allah Ta'ala berfirman dalam Al-Qur'an Surat Al-Ankabut ayat 69 yang mana berbunyi: 

"وَالَّذِينَ جَاهَدُوا فِينَا لَنَهْدِيَنَّهُمْ سُبُلَنَا"

Artinya::"Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridhaan) Kami, benar-benar akan Kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan Kami." (QS. Al-Ankabut: 69)

Ini janji Allah bagi hamba-Nya yang bersungguh-sungguh menjaga iman.

Jadikanlah Ramadhan bukan sekadar momentum sesaat, melainkan titik awal perubahan permanen. Sebagaimana kita bersungguh-sungguh beribadah di bulan Ramadhan, demikian pula seharusnya kita melanjutkannya setelah Ramadhan. Iman adalah pelita hidup; jika tidak dirawat, ia akan padam. Maka, rawatlah imanmu sepanjang tahun, agar kelak kita menghadap Allah dalam keadaan husnul khatimah.

Semoga Allah Ta'ala memberikan kita kekuatan untuk menjaga iman, memperbaharuinya, dan meninggalkan dunia panah ini dalam keadaan beriman kepada Allah SWT. (djl)

Kategori :