Yakni difokuskan untuk pembangunan infrastruktur perkebunan, terutama akses jalan kebun sawit. Guna meningkatkan produktivitas dan harga jual komoditi perkebunan kelapa sawit di wilayah Kabupaten Seluma.
"Sesuai regulasi yang ada, DBH sawit ini digunakan untuk pembangunan infrastruktur perkebunan seperti akses jalan kebun kelapa sawit masyarakat," terangnya.
BACA JUGA: Kasus BTS Johnny G Plate, Negara Dirugikan Rp 6,2 T! Ada Pengembalian 1,7 T
BACA JUGA:Otomotif Bugatti La Voiture Noire Kombinasi Keanggunan dan Keunggulan di Dunia Balap
Setidaknya ada tiga jalan sentra perkebunan yang nantinya yang akan dibangun menggunakan DBH Kelapa Sawit. Salah-satunya yakni rekonstruksi jalan perkebunan di Talang Durian-Pondok Uden dan rehabilitasi jalan perkebunan Talang Panjang-Talang Kabu yang dikelola oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Seluma.
Untuk diketahui, nilai DBH kelapa sawit di Kabupaten Seluma menduduki posisi peringkat 3 tertinggi di Provinsi Bengkulu. Jumlah DBH kelapa sawit Kabupaten Seluma tersebut berada dibawah Kabupaten Mukomuko sebesar Rp 16,8 miliar dan Kabupaten Bengkulu Utara yang mencapai Rp12,7 miliar.(ctr)