Kemudian Djaja menekan lambung Mirna sembari mencium hawa yang keluar dari mulut dia, tidak dideteksi bau sianida sedikit pun. Pada penelitian sampel pertama, yakni pada muntahan Mirna, juga tidak ditemukan senyawa sianida
BACA JUGA:Mobil Sport Terkini Tahun 2023 Kombinasi Keindahan dan Teknologi
BACA JUGA: Mantan Kades Batu Tugu Seluma Segera Diadili, Dugaan Korupsi APBDes
Sebelum jenazah Mirna dimakamkan, kelurga mengizinkan otopsi. Namun, sesampai di Rumah Sakit Polri, pihak keluarga hanya membolehkan pengambilan sampel saja.
"Diambil isi lambungnya, ambil jaringan hatinya, darah, dan urine. Udah (tubuh korban) ditutup lagi," ceritanya.
Dari sampel kedua yang diambil di RS Polri, tidak ditemukan sianida dalam hati, darah, dan urine Mirna. Sianida hanya ditemukan di lambung, dengan kadar 0,2 mg. Hal itu bertentangan dengan hasil penelitian sampel pertama.