Ternyata guru honorer yang di pecat oleh kepala Sekolah di Kabupaten Seluma yang tengah viral sudah mengabdi menjadi honorer di SDN 61 Seluma selama 8 tahun lamanya.
Akan tetapi malah dipecat lantaran Andriani (nama guru honorer) tidak menuruti permintaan Kepala Sekolah untuk membayar uang iuran.
Atas kejadian tersebut Andriani langsung datang ke Disdikbud Kabupaten Seluma untuk melaporkan Kepala Sekolah karena memecat tanpa ada kesalahan yang jelas.
"Kedatangan saya kesini mau melaporkan saya dipecat oleh Kepsek, dengan dalil keuangan minim. Kemarin saya sempat membantah tak mau ikut iuran bayar hutang ATK. Sedangkan saya kan honorer, gimana mau bayar hutang ATK di fotocopy Seluma Center lebih kurang Rp 5 Juta. Ibu itu menyuruh kami, siapa yang mengambil dia lah yang bayar katanya. Saya saat itu sempat membantah, saya tidak mau. Kemana larinya uang dana BOS, masa kami yang honor disuruh ikut iuran," Jelas Andriani.