Amalan Sunnah Setelah Idul Adha
Radarseluma.disway.id - Amalan Sunnah Setelah Idul Adha--
Reporter: Juli Irawan
Radarseluma.disway.id - Idul Adha adalah hari raya besar umat Islam yang penuh dengan makna pengorbanan dan ketakwaan. Pada hari ini, umat Islam memperingati ketaatan Nabi Ibrahim ‘alaihissalam kepada Allah ketika beliau bersedia menyembelih putranya, Ismail, sebagai bentuk pengabdian kepada perintah Allah SWT. Momentum Idul Adha tidak hanya sebatas ritual penyembelihan hewan kurban, melainkan mengandung pelajaran spiritual yang mendalam untuk terus diamalkan dalam kehidupan sehari-hari, terutama setelah hari raya itu berlalu.
Setelah melaksanakan Shalat Id dan menyembelih kurban, Islam tetap mendorong umatnya untuk menjalankan berbagai amalan sunnah sebagai bentuk penyempurnaan ibadah dan peningkatan kualitas iman. Berikut ini adalah beberapa amalan sunnah yang sangat dianjurkan untuk dilakukan setelah Idul Adha.
1. Melanjutkan Takbir dan Dzikir
Salah satu amalan sunnah setelah Idul Adha adalah melanjutkan takbir muqayyad (takbir setelah salat wajib) hingga akhir hari Tasyrik, yaitu tanggal 13 Dzulhijjah.
Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an Surat Al-Baqarah ayat 203 yang mana berbunyi:
وَاذْكُرُوا اللَّهَ فِي أَيَّامٍ مَعْدُودَاتٍ
Artinya: “Dan berdzikirlah (dengan menyebut) Allah dalam beberapa hari yang telah ditentukan.” (QS. Al-Baqarah: 203)
Hari-hari yang dimaksud dalam ayat ini adalah hari Tasyrik (11, 12, dan 13 Dzulhijjah). Pada hari-hari ini, umat Islam dianjurkan memperbanyak takbir, tahmid, dan tahlil.
* Takbir yang dianjurkan yang mana berbunyi:
اللَّهُ أَكْبَرُ، اللَّهُ أَكْبَرُ، لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ، وَاللَّهُ أَكْبَرُ، اللَّهُ أَكْبَرُ وَلِلَّهِ الْحَمْدُ
Artinya: “Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, tidak ada tuhan selain Allah. Allah Maha Besar dan segala puji bagi Allah.”
Takbir ini dilakukan setelah salat fardhu, dimulai dari salat Subuh tanggal 9 Dzulhijjah (bagi yang tidak wukuf di Arafah) atau setelah salat Zuhur tanggal 10 Dzulhijjah (bagi yang berhaji), dan berakhir setelah Shalat Asar tanggal 13 Dzulhijjah.
BACA JUGA:Inilah Makna Filosofis di Balik Ibadah Kurban, Berikut Penjelasannya
2. Memperbanyak Ibadah dan Amal Saleh
Meskipun hari raya telah berlalu, semangat beribadah tidak boleh surut. Justru setelah Idul Adha, momentum keimanan masih sangat kuat untuk dimanfaatkan memperbanyak ibadah sunnah seperti salat sunnah, membaca Al-Qur'an, dzikir pagi dan petang, serta bersedekah.
Sumber: