Bank Thailand Dukung Komisi Anti Korupsi, Bangun Tata Kelola yang Baik

Bank  Thailand Dukung Komisi Anti Korupsi, Bangun Tata Kelola yang Baik

NACC Thailand--

 

 

BANGKOK, THAILAND, Radarseluma.Disway.Id - Dalam diskusi mendetail dengan Tim Integritas Kantor Komisi Anti-Korupsi Nasional (NACC), Thailand dalam beberapa hari terakhir, Ibu Roong Mallikamas, wakil gubernur pengembangan perusahaan di Bank of Thailand menunjukkan visinya untuk menciptakan kepercayaan bagi semua sektor dengan tetap berpegang pada prinsip tata kelola yang baik sebagai lembaga netral bagi Kerajaan Thailand.

 

“Bank of Thailand sebagai bank sentral Thailand mempunyai tugas utama untuk mengelola keseluruhan sistem perekonomian dan keuangan negara agar beroperasi dengan lancar dan mendukung perekonomian negara agar tumbuh dengan stabilitas dan keberlanjutan. menjadi tiga elemen untuk menciptakan keandalan dalam tugas-tugas saat ini: memiliki prinsip, berpegang pada prinsip kebenaran, dan melihat manfaat negara sebagai kuncinya, menciptakan transparansi dalam proses pengambilan keputusan, dan menciptakan lingkungan yang memungkinkan pejabat organisasi untuk memiliki moralitas dan tata kelola yang baik,” jelasnya.

 

BACA JUGA:Mobil Listrik XPENG Perluas Pemasaran, Masuk ke Hong Kong dan Makau

BACA JUGA:Ferrari, Mobil SUV Sport Kelas Dunia Tanpa Tanding Dilengkapi dengan Sistem Tombol Bergerak Otomatis

Wagub menjelaskan, berpegang pada prinsip dan mempertimbangkan kemaslahatan negara sebagai kuncinya selalu menjadi nada dari atas. Saat ini, di dalam organisasi, seluruh pegawai akan dianggap tidak memanfaatkan siapapun baik dari pihak internal maupun eksternal.

 

Kami tidak bekerja untuk menyenangkan siapa pun atau mencari popularitas. MWA harus menjelaskan ide dan pendapat kami kepada publik dengan jelas. Kami tidak akan melakukan apa pun yang tidak dapat dijelaskan kepada masyarakat. Apapun yang kita lakukan atau pikirkan, kita harus bisa menjelaskan mengapa kita bertindak atau berpikir seperti ini,” ujarnya.

 

Selain mempunyai prinsip kerja yang lugas, tugas MWA juga harus melalui proses yang disebut “Thinking around, dan mampu menjelaskan” sehingga dapat dicari dan ditimbang alternatif-alternatifnya secara tepat, komprehensif, dan mampu menjawab pertanyaan masyarakat.

 

Sumber: