Benarkah Nabi Muhammad Dapat Membelah Bulan..?? Berikut Kebenaran Kisahnya.
Kajian Islam tentang Nabi membelah bulan--
Artinya:
Dan jika mereka (orang-orang musyrikin) melihat suatu tanda (mukjizat), mereka berpaling dan berkata, “(Ini adalah) sihir yang terus menerus.”
Mukjizat nabi Muhammad SAW dapat membela bulan berawal ketika kaum kafir Quraisy menentang kebenaran Islam dan ajaran Rasulullah SAW dengan bermaksud ingin menyudutkan dan mempermalukan serta ingin mematahkan Kebenaran Ajaran Nabi Muhammad SAW hal mustahil bagi akal dan pikiran kaum kafir Quraisy.
Suatu hari, Habib Ibn Malik bersama Abu Jahal dan pembesar Quraisy lainnya meminta agar Nabi Muhammad dibawa ke hadapannya.
Setelah Rasulullah datang, mereka pun menantang sesuatu yang tidak masuk akal untuk membuktikan kebenaran kenabiannya.
“Jika memang Engkau adalah seorang Nabi, tunjukkanlah satu mukjizat kepada kami. Belahlah bulan purnama yang kini tengah temaram menjadi dua bagian. Letakkan yang sebelah di atas bukit Abu Qubais, dan letakkan sebelahnya lagi di atas bukit Qaiqa’an (dua bukit di Makkah)”.
Mendengar permintaan tersebut, Nabi Muhammad pun menanggapinya dengan berkata, “Jika aku sanggup menjawab tantangan kalian, apakah kalian akan percaya jika aku memang diutus oleh Allah untuk menunjukkan jalan kebenaran pada kalian?”
Setelah itu, Rasulullah pergi meninggalkan para kafir Quraisy lalu mendirikan sholat dua rakaat seraya berdoa kepada Allah. Kemudian Malaikat Jibril menghampiri Rasulullah dan berkata,
“Assalamualaikum ya Rasulullah. Allah menyampaikan salam kepadamu dan berfirman, ‘Kekasihku, janganlah kau bersedih dan bersusah hati. Aku selalu bersamamu. Pergilah temui mereka! Kuatkan hujjah mu. Ketahuilah, Aku telah menundukkan matahari dan bulan, juga siang dan malam’.”
Sumber: