4 Hektar Lahan Gambut di Seluma Terbakar, Lahan Gudang G Net
Kebakaran lahan kosong--
Lantaran kondisi api semakin membesar, membuat Bayu langsung menghubungi Zailani yang diketahui merupakan pemilik kandang ayam warga Kota Bengkulu. Dengan menghubungi melalui telepon untuk menghubungi pihak Pemadam Kebakaran (PBK). Agar dapat datang ke lokasi untuk memadamkan api.
Sehingga sekira Pukul 14.30 Wib. Petugas PBK dari Kota Bengkulu tiba dilokasi dan langsung melakukan pemadaman api dilokasi. Setelah Air di mobil PBK habis,tim PBK dari Kota Bengkulu meninggalkan lokasi. Sekira Pukul 15.30 Wib tim PBK dari Kecamatan Air Periukan pun tiba dilokasi dan kembali melakukan upaya pemadan api. Hingga api dipastikan padam.
"Tidak ada korban jiwa maupun kerugian materil yang ditiimbulkan dari kejadian kebakaran ini. Hanya saja api membakar kurang lebih 2 Hektar lahan," tegasnya.
Hanya berselang beberapa jam. Kebakaran kembali terjadi di lokasi lahan kosong milik Gudang Genet yang berada di Kelurahan Babatan, Kecamatan Sukaraja. Bermula sekitar Pukul 18.30 wib, salah satu warga yakni Elian melihat api yang membesar membakar lokasi lahan kosong (Gambut) milik Gudang G Net. Melihat kejadian tersebut membuat dirinya langsung melaporkan kejadian tersebut ke pihak Kepolisian Polsek Sukaraja.
"Setelah mendapatkan laporan. Sekira Pukul 18.50 Wib saya bersama personil Polsek Sukaraja tiba dilokasi kebakaran. Tepat nya dibelakang gudang G Net," terang Prengki.
Anggota Polsek Sukaraja bersama werha di an Damkar Air Periukan langsung melakukan upaya pemadaman. Api baru dapat dipadamkan pada malam hari sekitar Pukul 21.40 wib. Setidaknya seluas 2 Hektar lahan gambut hangus terbakar.
"Kita menghimbau kepada masyarakat sekitar dan karyawan gudang G Net. Agar membuka lahan dan mebersihkan lahan jangan dengan cara membakar mengingat saat ini sedang kemarau panjang," himbau Prengki.(ctr)
Sumber: iya dalam tempo satu hari