Luar Biasa! 6.023 Pelajar Berkompetisi di Energen Champion SAC Indonesia 2023 Sumatera Qualifiers
Acara dibuka Gubernur Sumatera Utara, Edt Rahmadani,--
--
Senada dengan Azrul, Sekjen PB PASI Tigor Tanjung mengatakan, meskipun SAC mengadopsi konsep kompetisi basket DBL, namun tak serta merta semuanya bisa ditiru. “Bagaimana pun karakteristik basket dan atletik itu berbeda,” ujarnya.
Tigor menyebut apa yang dilakukan DBL Indonesia dan PB PASI lewat SAC Indonesia sudah sesuai dengan strategi empat pilar pertumbuhan olahraga atletik versi World Athletics. Yakni more participant, more people, more partnership, more promotion.
BACA JUGA:Tanpai Kerja, Dibayar Saldo DANA Rp 227.000 dari TikTok, Cukup 5 Menit Loh!
Ketua Pengprov PASI Sumut, David Luther Lubis, mengaku takjub dengan animo peserta dari Sumatera Qualifiers. Menurutnya, ini menjadi trend baik bagi pelajar. Serta semua pihak dalam lingkungan pendidikan dan olahraga di Sumut. Dengan berlimpahnya jumlah peserta, David berharap muncul regenerasi atlet atletik.
"Mengingat, Sumut pernah memiliki sprinter kelas dunia, yakni Pak Mardi Lestari. Kami yakin ada potensi besar yang akan membawa nama Indonesia di kompetisi dunia dari kompetisi ini," kata David.
Meskipun pelajar Sumut akan bersaing dengan provinsi lain, David yakin bahwa Sumut akan unggul di beberapa nomor lomba. David berharap Sumut bisa menyabet juara untuk lompat jauh, tolak peluru dan sprint 100 meter. "Dengan cakupan yang lebih luas, persaingan akan lebih baik lagi. Para pelajar juga diajarkan untuk bersikap lebih kompetitif. Tapi kami tetap optimistis," lanjut David.
Sikap optimistis Sumut juga muncul setelah provinsi tersebut mendapatkan hasil yang maksimal di Kejurnas Atletik Semarang pada 2022 dan Kejurnas Atletik Solo pada 2023. Selain itu, atlet Sumut, Abdul Hafiz, juga berhasil menyumbangkan medali emas untuk lempar lembing putra di SEA Games Kamboja 2022.
Sumber: