Tidak Ikut SKB, Dipastikan CPNS Seluma Dianggap Gugur
Kepala BKPSDM Seluma--
PEMATANG AUR, Radarseluma.Disway.Id - Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Seluma yang tidak mengikuti Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) dipastikan tidak lulus. Sejauh ini Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) belum mengetahui pasti jumlah yang tidak ikut SKB lantaran masih menunggu rekapan dari Badan Kepegawaian Nasional (BKN).
BACA JUGA:2 Jam Menteri Koperasi Budi Arie Diperiksa Bareskrim Terkait Judi Online
BACA JUGA:Belum Ada Pengembalian Kerugian Negara Oleh Pemdes Kota Agung
"Untuk jumlah yang tidak mengikuti SKB saat ini kita masih melakukan perekapan. Namun, ada satu peserta yang dari Lubuk Linggau yang sudah melapor bahwa menjelang pelaksanaan SKB peserta tersebut dilarikan ke rumah sakit karena melahirkan," kata Winderi Kepala BKPSDM Seluma, kemarin.
Dalam hal ini dikatakan Winderi Panitia Seleksi Daerah (Panselda) hanya memfasilitasi pelaksanaan SKB termasuk juga melakukan pengawasan pada hari pelaksaan. Apabila ada kendala teknis Panselda akan melaporkan ke BKN. "Kalau untuk seleksi susulan saya rasa tidak ada. Namun hal ini tentunya menjadi wewenang Panselnas. Kita hanya memfasilitasi saja," jelasnya.
Seperti yang dikabarkan sebelumnya sebanyak 1.721 orang pelamar CPNS Seluma pada 12 Desember lalu mengikuti seleksi SKB. Ada 349 peserta dari luar Provinsi Bengkulu. Sedangkan 1.372 melaksanakan seleksi di UPT BKN Bengkulu di Unib Belakang.
Seperti yang diketahui ada 13.142 pelamar CPNS Seluma yang akan mengikuti tahapan seleksi CAT pada 31 Oktober di Asrama Haji Kota Bengkulu.
Tahun ini Kabupaten Seluma menerima kuota CASN cukup banyak yakni 2.554. Meliputi 1.350 orang PNS, 275 Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tenaga Kesehatan (Nakes), 379 PPPK guru, dan 550 PPPK Umum.
BACA JUGA:Bareskrim Polri Periksa Mantan Menko Info Budi Arie
Selain itu rekrut PNS ini bertujuan untuk mengisi tenaga yang telah memasuki masa pensiun dan lebih dari itu juga untuk mengisi beberapa posisi dari pengembangan kelembagaan, termasuk memperluas jangkauan pelayanan.
Pengusulan ASN baru itu juga tak terlepas dari percepatan atau akselerasi tujuan strategis nasional secara umum serta Pemkab Seluma. Dalam upaya untuk mewujudkan organisasi birokrasi melayani yang lebih dinamis dan berpihak kepada rakyat.
Sumber: