Upacara Pemakaman Ngaben di Suku Bali! Banyak Dilakukan Warga Hindu

Upacara Pemakaman Ngaben di Suku Bali! Banyak Dilakukan Warga Hindu

Ngaben atau pemkabaran jenazah di agama Hindu--

 

Hebatnya lagi, Ngulapin ini dilakukan  dilakukan di lokasi terjadinya kecelakaan tempat jenazah meninggal. Rangkaian upacara Ngaben yang satu ini memiliki makna sebagai pengembalian “Bayu” atau sesuatu yang sifatnya batin.

 

Dalam Hindu dipercaya, pada saat seseorang mengalami kecelakaan dan rohnya terlepas ia akan tertinggal di tempat tersebut.

 

 

BACA JUGA:Jarak Pabrik CPO dengan Pemukiman di Babatan, Tak Sampai 1 KM. Ada Penolakan Warga

Lalu ada Nyiramin. Jenazah yang sudah meninggal akan dimandikan terlebih dahulu untuk mengembalikan kesuciannya. Begitu juga dalam upacara Ngaben, sebelum jenazah dikembalikan ke Yang Kuasa maka akan terlebih dahulu dimandikan melalui ritual Nyiramin.

 

 

Kemudian ada Ngajum Kajang. Biasanya dilaksanakan berdasarkan kebiasaan di daerah masing-masing. Prosesi ini memiliki makna,  memantapkan atau mengikhlaskan hati pada kepergian mendiang yang dilakukan oleh para kerabatnya.

 

 

Kemudian ada namanya Ngaskara. Setelah prosesi Ngajum Kajang dilaksanakan, selanjutnya akan dilakukan prosesi Ngaskara. Prosesi ini dilakukan oleh pendeta atau pemangku adat setempat maupun orang yang sudah diberi mandat.

 

Sumber: