107.968 Jumlah Individu, 36.529 Jumlah Keluarga DTKS BS. Data di Dinsos Bengkulu Selatan

 107.968 Jumlah Individu, 36.529 Jumlah Keluarga DTKS BS. Data di Dinsos Bengkulu Selatan

Kabid Fakir Miskin Dinas Sosial Bengkulu Selatan--

 

BENGKULU SELATAN, Radar Seluma.Disway.Id - Validasi Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) di Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) menjadi acuan Kementerian Sosial (Kemensos) dalam menyalurkan bantuan sosial (bansos) di kabupaten Bengkulu Selatan.
 
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Bengkulu Selatan (BS) Efredy Gunawan S.STP.MSi melalui Kabid Pakir Miskin Syahrial,S.Sos menyebut validasi data DTKS bekerjasama dengan semua pihak, karena data ini terhubung langsung ke Kemensos RI.
 
"Validasi data DTKS terus dilakukan agar terhubung langsung ke kementrian,"ungkap Syahrial.
 
Diakui Syahrial, terhitung hari ini, Kamis (10/8/2023) tercatat di Dinsos 107.968 jumlah Individu, 36.529 jumlah Keluarga DTKS Bengkulu Selatan.
 
Menurut Syahrial, data inilah yang terus diminta untuk divalidasi. Jika data ini tidak akurat, maka berdampak dengan penerima bantuan dari berbagai program pemerintah. Sehingga dikhawatirkan penyaluran bantuan masih banyak tidak tepat sasaran.
 
Untuk diketahui, bansos yang hingga tahun 2023 masih disalurkan pemerintah melalui beberapa kementerian. Mulai dari bansos Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), bansos prakerja, PIP Kemendikbudristek, PIP Kemenang, BLT Dana Desa, dan Kartu Indonesia Sehat.
 
"Kita sebagai pelayan masyarakat sudah menjadi tugas mendata dan memberikan bantuan kepada warga yang membutuhkan dalam hal ini validasi Data Terpadu Kesejahteraan Sosial,"kata Syaharial.
 
Syahrial menambakan saat ini sudah banyak masyarakat yang masuk dalam golongan keluarga kurang mampu mendapatkan manfaat bantuan sosial atau bansos PKH dan BPNT. Namun sayangnya, masih banyak masyarakat yang belum memahami bahwa dalam menentukan penerima bansos PKH dan BPNT serta jenis bantuan sosial lainnya pemerintah menggunakan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
 
"Kita berupaya mendata dengan benar-benar agar penerima tepat sasaran,"pungkas Syahrial.(yes)

 

Sumber: