Lima Jet Tempur Milik TNI AU, Produk Amerika dan Korea
Jet tempur milik TNI AU --
Beberapa Negara di Asia Tenggara sudah memiliki pesawat tempur jenis Hawk MK 108/208 varian Hawk bisa melakukan pengisian bahan bakar di udar. Memiliki fungsi hampir sama dengan Hawk 209, T-50 Golden Eagle pesawat latih (trainer) supersonik buatan Amerika dan Korea. Jet pesawat tempur ini dikembangkan
oleh Korean Aerospace Industries (KAI), dengan bantuan Lockheed Martin.
BACA JUGA: Tunggakan Listrik di PLN Seluma Capai Rp 1 M, 7.422 Meteran Kwh Terancam Dicabut
Program ini di melahirkan A-50, atau T-50 LIFT, sebagai varian serang ringan. program T/A-50 sebagai pengganti dari berbagai pesawat latih dan serang ringan pada awalnya untuk mengembangkan pesawat latih secara mandiri yang mampu mencapai kecepatan supersonik untuk melatih dan mempersiapkan pilot bagi pesawat KF-16 (F-16 versi Korea).
T-50 mmembuat Korea Selatan menjadi negara ke-12 mampu memproduksi sebuah pesawat tempur jet yang utuh.
Produk korea lainnya seperti KT-1 produk Samsung Aerospace (sekarang bagian dari KAI), dan produk lisensi KF-16. Sebagian besar sistem utama dan teknologinya disediakan oleh Lockheed Martin, secara umum bisa disebut T/A-50 mempunyai konfigurasi mirip dengan KF-16. Jet tempur multi-peran supersonik yang dikembangkan oleh General Dynamics (lalu di akuisisi oleh Lockheed Martin), di Amerika Serikat. Awalnya dirancang sebagai pesawat tempur ringan, dan akhirnya ber-evolusi menjadi pesawat tempur multi-peran yang sangat populer di Indonesia
Memiliki kemampuan F-16 bisa dipakai untuk segala macam misi inilah yang membuatnya sangat sukses di pasar ekspor, 24 negara selain Amerika Serikat. Jet tempur sangat terpopular di mata international digunakan oleh 25 angkatan udara. F-16 merupakan proyek pesawat tempur Barat yang paling besar dan signifikan, dengan sekitar 4000 F-16 sudah di produksi sejak 1976. Pesawat ini sudah tidak diproduksi untuk Angkatan Udara Amerika Serikat, tapi masih diproduksi untuk ekspor.(apr)
Sumber: