Dua Desa di Seluma, Tidak Bayar PBB 2022. Termasuk Aparatur Desa..Kok Bisa?

PEMATANG AUR -Dalam rangka optimalisasi penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB P2) Tahun 2022, BAPENDA Kabupaten Seluma jelaskan tercapainya target penagihan pada tahun 2022. Pajak dari PBB P2 tertagih sebesar Rp 1,8 miliar.

Walau Demikian hal masih ada yang menjadi persoalan PBB ini karena di Kabupaten Seluma masih ada desa yang sama sekali tidak membayar pajak.

Desa Gunung Mesir Kecamatan Semidang Alas SPPT yang disampaikan ke Desa sebanyak 331 dengan pagu pajak Rp 5.578.928 terealisasi 0 

BACA JUGA: Meluas Dukungan Usulan Jabatan Kades 9 Tahun, Mendes Bersyukur

BACA JUGA: Sapi Mantan Kadespun Ikut

persen, Desa Kayu Elang Kecamatan Semidang Alas SPPT dari Bapenda 261 jumlah tagihan Rp 751.846 terealisasi 0 persen.

Sangat Banyak Desa yang capaian PBB nya jauh dari angka tercapai.

Disampaikan Kepala Bapenda Yuyun Afrianto SE bahwa memang seperti Desa Kayu Elang dan Desa Gunung Mesir untuk pembayaran pajak tahun  2022, 0 persen.

Pihak Bapenda akan menyurati kembali kenapa tidak ada sama sekali pembayaran pajak PBB ditahun 2022.

" Iya Desa Desa Kayu Elang dan Desa Gunung Mesir sama sekali tidak bayar pajak tahun 2022. Ada di Setiap Kecamatan dari ratusan SPPT yang disampaikan hanya tertagih dibawah 10.

Kita akan menindaklanjuti ini dan pembaruan data akan digodok sampai Maret 2023, karena saat ini data PBB masih data lama" kata Yuyun.

Sedangkan ada beberapa Desa di hampir disetiap Kecamatan pencapaian penagihan PBB sangatlah rendah dibawah angka 10 dari ratusan SPPT yang disampaikan. Pada Dasarnya Manfaat pajak yang paling utama adalah untuk berbagai pengeluaran negara, seperti pembangunan hingga membayar gaji para pegawai.

Jadi semua uang yang dikumpulkan bukan untuk kepentingan pribadi, melainkan kepentingan umum untuk kesejahteraan masyarakat.

BACA JUGA:Okti Sempat Dilarikan ke RS, Keluarga Minta Kebijakan Kapolda

Sumber: