Bank Syariah Indonesia Ikut Tandatangani Prinsip Perbankan Bertanggungjawab Bersama PBB
BSI kini menjadi bagian dari komunitas perbankan global, setelah tandatangan prinsip perbankan bertanggungjawab--
Jakarta, Radarseluma.Disway.id – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) telah menjadi penandatangan resmi Prinsip Perbankan Bertanggung Jawab dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (UN) – sebuah kerangka tunggal untuk industri perbankan berkelanjutan yang dikembangkan melalui kolaborasi antara bank-bank di seluruh dunia dan Inisiatif Keuangan Program Lingkungan PBB (UNEP FI).
BACA JUGA:Honda Jazz Generasi Ketiga Masih Jadi Incaran Anak Muda di Pasar Otomotif Berkat Desain Canggihnya
BACA JUGA:Daihatsu Xenia 2025 Hadir dengan Desain Gagah, Siap Saingi Toyota Avanza di Pasar Otomotif Indonesia
Prinsip Perbankan Bertanggung Jawab memberikan kerangka kerja yang membantu bank untuk secara sistematis memahami risiko dan meraih peluang yang terkait dengan transisi menuju ekonomi yang lebih berkelanjutan. Prinsip-prinsip ini merepresentasikan pendekatan utama dalam memastikan bahwa strategi dan praktik perbankan sejalan dengan visi masyarakat untuk masa depan, sebagaimana tercantum dalam Tujuan Pembangunan Berkelanjutan PBB (SDGs) dan Perjanjian Iklim Paris. Di bawah prinsip ini, bank-bank yang menandatangani melakukan identifikasi dan pengukuran dampak lingkungan serta sosial dari bisnis mereka. Mereka menetapkan dan mengimplementasikan target di area yang memiliki dampak paling signifikan, serta secara berkala melaporkan kemajuan mereka kepada publik.
BSI berkomitmen terhadap strategi keberlanjutan, dengan tujuan mengintegrasikan prinsip keberlanjutan ke dalam inti bisnisnya sekaligus tetap menjadi pelopor dalam keuangan berkelanjutan. Perjalanan ini, yang belum pernah terjadi sebelumnya baik dari sisi skala maupun cakupan, sangat penting untuk mengatasi krisis planet yang mendesak seperti perubahan iklim, kemiskinan dan ketimpangan, tekanan sosial-ekonomi, serta kebutuhan untuk membangun sistem ekonomi universal, modern, inklusif, dan terintegrasi.
BSI terus mendorong pertumbuhan bisnis keuangan berkelanjutan dan tata kelola perusahaan yang baik dengan fokus pada kriteria Environmental, Social, and Governance (ESG). Ini termasuk menetapkan visi keberlanjutan, memperkuat kerangka kerja secara keseluruhan, serta membentuk unit khusus ESG. BSI mengembangkan kerangka kerja ESG-nya melalui tiga pilar utama: Sustainable Banking, Sustainable Operation, dan Sustainable Beyond Banking.
Pilar pertama, Sustainable Banking, mendukung pencapaian BSI sebagai pemimpin dalam inovasi produk berkelanjutan.
Pilar kedua, Sustainable Operation, mendukung pencapaian target Net Zero Emission dalam operasional BSI.
Sumber: