Jonaidi SP Minta Warga Bentuk Kelompok, Agar Dapat Bantuan

Jonaidi SP Minta Warga Bentuk Kelompok, Agar Dapat Bantuan

--

 

Sementara itu,  selain meminta tindak lanjut pengadaan bantuan bibit perkebunan dan pertanian,  masyarakat juga meminta perbaikan akses jalan serta peningkatan sinyal telepon atau tower. 

 

Untuk menjembatani keinginan masyarakat,  Jonaidi Sp mengaku akan segera menindaklanjuti pengaduan masyarakat, dengan segera berkoordinasi bersama dinas terkait. 

 

"Untuk akses jalan yang disebutkan, masyarakat silakan usulkan pada pemda seluma,  karena itu adalah jalan kabupaten. Sedangkan untuk peningkatan sinyal telepon,  akan disampaikan dengan Diskominfo Provinsi Bengkulu. Begitu pun dengan saran masyarakat lainnya,  akan segera kita tindaklanjuti," terang Jonaidi. 

 

Diketahui saat ini pembangunan jalan sentra produksi di Desa Padang Capo sudah dapat dilalui kendaraan, dikarenakan telah dilakukan pembangunan oleh Pemerintah Provinsi Bengkulu.  Pembangunan tersebut masih berjalan sampai sekarang dengan anggaran mencapai Rp 15 miliar,  oleh karena itu Jonaidi SP meminta masyarakat membantu mengawasi proses pembangunan. 

 

"Mari warga sama-sama mengawasi pelaksanaan pembangunan jalan tersebut agar pembangunan lebih berkualitas. Sementara untuj jalan yang kewenanganya pada pemerintah kabupaten,  akan segera disampaikan pada pemerintah kabupaten seluma," lanjutnya. 

 

Sementara, di Kecamatan lubuk Resam Desa Sinar Pagi dan Talang Empat menginginkan pembangunan terhadap akses jalan rusak parah dari puguk sampai lubuk resam. Sementara akses jalan tersebut sangat dibutuhkan masyarakat untuk pergerakan roda perekonomian. Akan tetapi,  kendalanya badan jalan tersebut masuk dalam kawasan hutan lindung,  sehingga membutuhkan izin pinjam pakai untuk membangun jalan berstruktur 

 

"Saat ini Bupati Kabupaten Seluma sudah berupaya untuk mendapatkan izin.  Jika sudah mendapatkan izin, baru bisa dianggarkan melalui APBD kabupaten. Sedangkan untuk izin ke Kementerian Kehutan RI,  akan difasilitasi DPRD Provinsi Bengkuku," pungkas Jonaidi.(ken)

 

Sumber: