Hong Kong Maritime Week, Berlayar Menuju Masa Depan yang Lebih Hijau
Pekan Maritim Hong Kong menampilkan status Hong Kong sebagai ibu kota maritim global terkemuka--
HONG KONG SAR, Radarseluma.Disway.id - Para pemimpin global dari dunia pelayaran telah berkumpul untuk Pekan Maritim Hong Kong (HKMW) 2025, edisi kesembilan dari rangkaian acara selama seminggu (16-22 November) yang diselenggarakan dengan tema utama "Menavigasi Menuju Masa Depan yang Lebih Hijau".
BACA JUGA:Toyota Hilux GR Sport Mobil Desain Lebih Canggih dan Gagah Siap Bersaing di Pasar Otomotif
BACA JUGA:JPU Seluma Ajukan Banding atas Vonis Ringan Kasus TPPO
Dengan lebih dari 50 acara yang diselenggarakan oleh lebih dari 70 penyelenggara internasional, Tiongkok Daratan, dan lokal, HKMW 2025 telah menarik rekor lebih dari 18.000 peserta dari seluruh dunia. HKMW menyediakan platform tingkat tinggi bagi para pembuat kebijakan, perwakilan senior organisasi internasional, serta tokoh dan praktisi industri terkemuka untuk berbagi perspektif dan bertukar pandangan tentang berbagai topik yang menarik bagi industri maritim global.
Berbicara pada upacara pembukaan (17 November), John Lee, Kepala Eksekutif Daerah Administratif Khusus Hong Kong (HKSAR), mendesak kolaborasi internasional yang lebih kuat untuk mengatasi tantangan dan menempa masa depan yang lebih berkelanjutan bagi industri maritim.
"Di dunia yang sedang dibentuk ulang oleh perselisihan geopolitik, disrupsi teknologi, dan perubahan iklim, tema-tema ini lebih dari sekadar aspiratif. Tema-tema ini membunyikan alarm, seruan untuk bertindak kolektif," ujar Bapak Lee. "Peran Hong Kong sebagai pusat maritim yang stabil, andal, dan dinamis semakin penting. Prinsip 'satu negara, dua sistem' adalah landasan kesuksesan kami, yang memberi kami fondasi yang tak tergoyahkan."
Lee juga menghadiri pembukaan Konferensi Logistik, Maritim, dan Penerbangan Asia (ALMAC) selama dua hari (17-18 November), sebuah acara utama HKMW yang menyambut sekitar 2.300 pemimpin dan profesional logistik terkemuka dari lebih dari 40 negara dan wilayah. Dalam acara tersebut, beliau meresmikan gelombang pertama pelabuhan di bawah jaringan Pelabuhan Mitra yang baru dibentuk.
"Saya sangat senang mengumumkan bahwa Hong Kong telah menjalin hubungan Mitra Pelabuhan dengan Pelabuhan Guangxi dan Pelabuhan Dalian di Tiongkok Daratan, serta Pelabuhan San Antonio di Chili," ujar Bapak Lee. "Pelabuhan-pelabuhan ini memiliki kepentingan strategis, dan sesuai dengan karakter serta prioritas kebijakan kami. Sebagai pusat maritim internasional, kami menghubungkan Tiongkok Daratan dengan dunia dan mencari mitra yang mendukung tatanan perdagangan internasional yang terbuka."
Sumber: