Klarifikasi dan Minta Maaf, Uya Kuya Akui ikut Joget Menghargai Mahasiswa Unhan
Uya Kuya--
"Jadi pada saat itu setelah pidato tahunan Presiden Republik Indonesia Pak Prabowo Subianto. Acara sudah ditutup, di atas ada hiburan musik, performance teman-teman UNHAN. Mereka membawakan ensemble musik dan paduan suara lagu Gemu Fa Mi Re," jelasnya.
BACA JUGA:Demo di Otista Jaktim Memanas, Sempat Sandera Polantas
Mereka berjoget sebagai bentuk menghargai dan mengapresiasi teman-teman UNHAN yang sudah berlatih untuk penampilan hari itu.
"Kita, saya ini dan beberapa teman yang lain bergoyang. Itu karena murni hanya untuk menghargai dan mengapresiasi pemain musik dan kita menikmati lagunya. Saat itu acara sudah ditutup, gak ada maksud untuk meledek. Mungkin beberapa hari kemudian joget-joget tersebut dihubungkan dengan isu lain, padahal itu murni menikmati musik," ucapnya.
"Saya sendiri atas nama pribadi, kalau goyang-goyang tersebut atau joget-joget tersebut dianggap menyakiti, saya minta maaf. Saya tidak ada maksud apa pun, menyakiti siapapun, itu murni menikmati musik dan mengapresiasi para pemain," tegas Uya Kuya.
Sumber: