Hongkong Land Ajak Penyewa di Program Kemitraan

Rabu 19-11-2025,20:39 WIB
Reporter : Jeffri Ginting
Editor : Jeffri Ginting

 

Sebuah model yang telah terbukti, didesain ulang untuk dampak yang lebih luas dan terukur

 

Berdasarkan program keberlanjutan yang telah ada, SPP berfokus pada kolaborasi yang berpusat pada penyewa, alih-alih mandat yang didorong oleh pemilik properti. Transformasi ini menandai pergeseran dalam pendekatan keberlanjutan terhadap properti komersial. Peserta yang berkomitmen penuh terhadap program ini dapat mencapai pengurangan energi hingga 10%, penghematan air hingga 28%, dan tingkat pengalihan limbah hingga 77%*.

 

Sejalan dengan Kerangka Kerja Keberlanjutan Hongkong Land 2030, program ini memungkinkan penyewa mewujudkan hasil yang lebih baik melalui model kolaboratif yang memberikan hasil bagi semua pemangku kepentingan, mendukung strategi dekarbonisasi Hong Kong pada tahun 2050.

 

*Nilai-nilai ini bervariasi di seluruh sektor penyewa seperti perkantoran, F&B, dan ritel, tergantung pada asumsi dan implementasi setiap inisiatif.

 

 

Hongkong Land adalah grup investasi, manajemen, dan pengembangan properti terkemuka yang terdaftar di bursa. Didirikan pada tahun 1889, Hongkong Land merupakan pemimpin pasar dalam pengembangan pusat kota berbasis pengalaman yang membuka nilai bagi generasi mendatang dengan menggabungkan inovasi, penataan tempat, keramahtamahan yang luar biasa, dan keberlanjutan.

 

Grup ini berfokus pada pengembangan, kepemilikan, dan pengelolaan real estat multiguna ultra-premium di kota-kota gerbang Asia, yang menawarkan perkantoran Grade A, ritel mewah, hunian, dan produk perhotelan. Luas real estat multigunanya mencapai lebih dari 850.000 meter persegi, dengan proyek-proyek unggulan di Hong Kong, Singapura, dan Shanghai. Properti-propertinya telah mengantongi sertifikasi bangunan hijau terdepan di industri dan menarik minat perusahaan serta merek-merek mewah terkemuka dunia.

 

BACA JUGA: Pavilion BSI Palembang Diresmikan Gubernur Sumsel, Perkuat Layanan Syariah di Kawasan Sumatera

BACA JUGA:Kondisi Terbaru Jeni Pratiwi Jayanti Semakin Lemah, Dirujuk ke RS di Bandung Secepatnya Tapi Biaya Belum Ada

Kategori :