وَمَا خَلَقْتُ ٱلْجِنَّ وَٱلْإِنسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ
Artinya: "Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku." (QS. Adz-Dzariyat: 56)
Semakin berkualitas ibadah seseorang, semakin besar kemampuannya mengontrol hawa nafsu dan meningkatkan produktivitas amal saleh.
4. Berakhlak Mulia
Akhlak yang baik adalah cermin kualitas diri seorang Muslim. Nabi Muhammad SAW bersabda dalam sebuah Hadits yang diriwayatkan oleh Hadits Ahmad yang mana berbunyi:
إِنَّمَا بُعِثْتُ لِأُتَمِّمَ مَكَارِمَ الْأَخْلَاق
Artinya: "Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak yang mulia."
(HR. Ahmad)
Tanpa akhlak yang baik, ilmu dan ibadah seseorang tidak akan berdampak luas. Akhlak menjadi bukti nyata dari kualitas iman dan potensi diri yang tergali dengan baik.
5. Menjadi Pribadi yang Disiplin dan Konsisten
Allah berfirman dalam Al-Qur'an Surat Al-Ankabut Ayat 69 yang mana berbunyi:
وَٱلَّذِينَ جَٰهَدُوا۟ فِينَا لَنَهْدِيَنَّهُمْ سُبُلَنَا
Artinya: "Dan orang-orang yang bersungguh-sungguh untuk (mencari keridhaan) Kami, benar-benar akan Kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan Kami." (QS. Al-Ankabut: 69)
Disiplin, konsistensi (istiqamah), dan kerja keras adalah jalan untuk membuka pintu keberhasilan dunia dan akhirat. Potensi tanpa usaha akan sia-sia.
BACA JUGA:Menjaga Kerukunan Keluarga dan Tetangga di Bulan yang Dimuliakan
Tantangan dalam Mengembangkan Potensi Diri
Tentu tidak mudah untuk terus meningkatkan kualitas diri. Beberapa tantangan yang umum adalah: