Artinya: "Apabila mayit telah diletakkan di dalam kuburnya dan para sahabatnya telah pergi hingga ia mendengar suara sandal mereka, maka datanglah dua malaikat kepadanya..." (HR. Bukhari no. 1338 dan Muslim no. 2870)
Dalam riwayat lain disebutkan bahwa amal shalih akan datang dalam rupa yang indah dan berkata, "Aku adalah amal Shalih mu." Ia menjadi pembela dari siksa kubur dan menghibur si mayit.
BACA JUGA:Amalan-Amalan yang Dianjurkan di Penghujung Syawal
3. Al-Qur'an
Al-Qur'an yang dibaca, dipelajari, dan diamalkan akan menjadi teman sejati yang memberi syafaat.
Rasulullah SAW bersabda dalam sebuah Hadits yang diriwayatkan oleh Hadits Muslim yang mana berbunyi:
"اقْرَؤُوا الْقُرْآنَ، فَإِنَّهُ يَأْتِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ شَفِيعًا لِأَصْحَابِهِ"
Artinya: "Bacalah Al-Qur'an, karena ia akan datang pada hari kiamat sebagai pemberi syafaat bagi pembacanya." (HR. Muslim no. 804)
Bahkan sejak dalam alam kubur, Al-Qur'an bisa menjadi penolong. Bacaan seperti surat Al-Mulk disebutkan dapat mencegah dari azab kubur. Hal ini menunjukkan betapa mulianya Al-Qur'an sebagai teman sejati.
4. Doa Anak yang Shalih
Anak keturunan yang shalih dan mendoakan orang tuanya akan menjadi teman yang membantu di alam barzakh.
Nabi Muhammad SAW bersabda dalam sebuah Hadits yang diriwayatkan oleh Hadits Muslim yang berbunyi:
"إِذَا مَاتَ الإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَمَلُهُ إِلَّا مِنْ ثَلاَثَةٍ: صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ، أَوْ عِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ، أَوْ وَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ"
Artinya: "Apabila manusia meninggal dunia, maka terputuslah amalnya kecuali dari tiga perkara: sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, atau anak shalih yang mendoakannya." (HR. Muslim no. 1631)
Doa anak shalih akan mengangkat derajat orang tuanya di alam kubur, memperingan beban, dan menjadi sumber ketenangan bagi ruh yang telah berpulang.
BACA JUGA:Menutup Bulan Syawal dengan Iman yang Lebih Kokoh
5. Ilmu yang Diamalkan
Ilmu agama yang dipelajari, diajarkan, dan diamalkan akan terus mengalirkan pahala dan menjadi teman setia.
Dalilnya adalah sabda Nabi Muhammad Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Hadits Ibnu Majah yang berbunyi: