PEMATANG AUR, Radarseluma.Disway.Id - Setelah sempat ditunda, bahkan hingga 3 kali penundaan. Rencana pembangunan jembatan Desa Simpang, Kecamatan Seluma Utara Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu tampaknya akan dibangun. Jembatan yang kerap viral lantaran kondisi jembatan yang telah mengalami kerusakan berat, bahkan tak dapat dilintasi. Namun menjadi pilihan pelajar dan warga, kalau melalui jalan lainnya harus lewat sungai.
BACA JUGA:Pelajar Bandung Agung Seluma Ini Hantam Mobil Kades Lagi Parkir, MD
BACA JUGA: Termohon Tak Hadiri, Sidang Gugatan Praperadilan Mantan Bupati Seluma Ditunda
Pemerintah kabupaten (Pemkab) Seluma memastikan, jika jembatan Desa Simpang dipastikan akan dibangun pada tahun 2025 mendatang.
Seperti yang disampaikan oleh Asisten II Sekretariat daerah (Setda) Kabupaten Seluma, Almedian Saleh, S KM ME.saat dikonfirmasi Radar Seluma mengatakan, jika pihaknya telah melakukan koordinasi kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) melalui Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Provinsi Bengkulu.
Dimana, dari hasil koordinasi diketahui bahwa. Terkait dengan anggaran pembangunan jembatan Desa Simpang telah masuk dalam Pagu Indikatif BPJN Provinsi Bengkulu tahun anggaran 2025.
"Kalau untuk Desa Simpang sudah kami coba koordinasi lagi dengan BPJN Bengkulu. Informasinya saat ini sudah masuk pagu indikatif 2025, sehingga dipastikan akan terealisasi di tahun 2025," sampainya.
Saat ditanya terkait dengan batalnya pembangunan jembatan Desa Simpang pada tahun 2024 ini. Dirinya mengatakan, jika menurut informasi yang diperoleh dikarenakan keterbatasan anggaran yang diterima oleh BPJN Provinsi Bengkulu. Sehingga pembangunan jembatan akan diprioritaskan pada tahun 2025 mendatang.
"Kalau untuk kendalanya tidak jadi di tahun ini karena keterbatasan anggaran. Namun sudah disampaikan akan dilakukan pada 2025 mendatang," tegasnya.